Petani Cabe Berlian Makmur Merana, Diserang Jamur Upas Hingga Harga Anjlok

Petani Cabe Berlian Makmur Merana, Diserang Jamur Upas Hingga Harga Anjlok

Tanaman cabe petani di Berlian Makmur yang terserang jamur upas--

SUNGAI LILIN,HARIANMUBA.COM - Petani cabe yang ada di Desa Berlian Makmur Kecamatan Sungai Lilin musim ini kembali harus merana. 

Bagaimana tidak mereka harus merasakan serangan jamur upas dan harga yang anjlok.

Musim tanam cabe di Desa Berlian Makmur dalam beberapa bulan terakhir sudah dimulai.

Saat ini beberapa petani sudah hampir merampungkan panen, namun ada juga yang baru akan panen perdana.

BACA JUGA:Bagian Hulu Sungai Dawas Makin Parah, Minyak Tebal Penuhi Sungai, Warga Tidak Bisa Nyari Ikan Lagi

BACA JUGA:Enam BPD PAW di Sungai Lilin Resmi Dilantik

Nah, petani yang menanam dibagian penghujung ini justru mendapat serangan jamur upas. 

Seperti yang dirasakan kholid, salah satu petani.

"Sangat disayangkan mas tanaman kami kena serangan jamur upas, mau bagaimana lagi," jelas Kholid salah satu petani cabe.

Sementara itu Hari PPL mengungkapkan memang benar ada tanaman yang terserang jamur upas. 

BACA JUGA:Dipasang Lampu Jalan, Persimpangan Desa Keban II Lebih Terang

BACA JUGA:Pelayanan E- KTP di Kecamatan Lais Terganggu Listrik

Namun ia mengungkapkan tidak seluruhnya hanya sebagian saja.

"Tanaman yang terserang jamur upas ini mereka yang menanam agak belakangan, kalau tanaman lebih dulu hampir semuanya bagus," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: