CNG Bisa Jadi Alternatif Penganti BBM Pertalite, Harganya Ramah Dikantong

''Jelas lebih irit, bisa nabung dan mesin kendaraan lebih awet. Soal ngaspal jangan kuatir. Ngisi full tank bisa baru habis setelah 100km,'' kata Direktur Utama PGN (Perusahaan Gas Negara), M Haryo Yunianto.

Kemampuan memacu mesin layaknya Pertamax Turbo RON 98  seolah menistakan anggapan jika BBM penganti CGN, loyo.

Sebaliknya kata Haryo, CNG sebagai pengganti bbm bensin lebih irit 55 persen dibanding Pertalite.

''CNG kualitasnya layak kita menggunakan Pertamax Turbo RON 98. Harganya pasti lebih murah hanya 3 ribuan.'' 

BACA JUGA:Libur Sekolah, Tidak Ada Salahnya Berlibur Ke 7 Tempat Wisata Budaya Yang Ada di Kota Palembang Ini

Seperti diolah dari berbagai sumber, kemampuan CNG ini secara kualitas mirip mirip Liquelfield Gas for Vehicle (LGV). 

Keduanya sama-sama ramah lingkungan. 

Tahun 2017-an LVG sering digunakan mobil pribadi karena tabungnya lebih kecil.  Sementara CNG dikhususkan bagi layanan transportasi publik. 

LVG dan CNG dipastikan memiliki kualitas yang sama. 

Pengganti BBM Pertalite CNG memiliki tekanan yang jauh lebih tinggi.

BACA JUGA:Kejurda Bulutangkis Bupati Cup 2022 Resmi Berakhir, Sekayu Raih Juara Kelas Kecamatan

Sedangkan untuk kualitas pembakarannya, LVG setara dengan Ron 98 dan ramah lingkungan. 

Tetapi memiliki tekanan berkisar antara 8-12 bar. Sementara tekanan CNG mencapai 200 bar.

Keunggulan CNG bisa jadi bahan pengganti 3 jenis BBM yang dilarang beredar tahun 2023. 

Pemerintah melarang BBM oktan di bawah RON 90 beredar pada Januar 2023.

Sumber: