Ada 500 Ribu Tenaga Honorer Terancam Dirumahkan, Hari Ini Nasibnya Dibahas Lagi oleh MenPAN-RB
MenPAN-RB azwar anas--Jpnn.com
Namun, lanjut Anas, karena berbagai dinamika dan kebutuhan pelayanan, pengangkatan tenaga non-ASN masih dilakukan.
“Pada sisi lain, memang tidak bisa dipungkiri bahwa tenaga honorer sangat membantu dalam penyelenggaraan pelayanan publik, termasuk sektor pendidikan dan kesehatan,” ujar Anas.
Lebih lanjut Anas menyebutkan, berdasarkan pendataan dan validasi data jumlah tenaga non-ASN terbaru, totalnya mencapai 2,3 juta sebagai data dasar Tenaga Non-ASN.
BACA JUGA:Curhatan Irma, Istri Boris Bokir Viral. Ini Isinya
Dari jumlah tersebut, hanya 1,8 juta yang disertai surat pertanggungjawaban mutlak (SPTJM) dari pejabat pembina kepegawaian (PPK) instansi masing-masing.
Dengan demikian, sekitar 500 ribu non-ASN, saat pendataan tidak disertai SPTJM.
Hari Ini Bahas Nasib Honorer
Menteri Anas mengatakan, pihaknya secara maraton telah bertemu dengan Apkasi (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia), Apeksi (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia), dan APPSI (Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia) untuk mencari opsi terbaik bagi penataan tenaga non-ASN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: