Pohon Pinang di Jalinteng Sekayu-Lubuk Linggau Ancam Keselamatan Pengendara

HARIANMUBA.COM,- Pengendara yang melintas diruas Jalan lintas tengah (Jalinteng) Sekayu - Lubuk Linggau mengeluh dengan keberadaan pohon pinang.

Pohon pinang yang berada diperbatasan antara Kecamatan Babat Toman dan Lawang Wetan Musi Banyuasin ini kondisinya sudah miring kejalan dan mengancam keselamatan pengendara.

Pohon pinang ini tepar berada diperbatasan antara Desa Kasmaran dan Desa Ulak Teberau, saat ini kondisinya hampir roboh ke arah jalan.

Kondisi tersebut tentu sangat beresiko mengancam keselamatan warga yang melintas.

BACA JUGA:Gempar, Warga Banyuasin Ini Ditemukan Gantung Diri

BACA JUGA:Diduga Gelapkan Mobil Rental, Wanita di Palembang Ini Diamankan Polisi

Apalagi saat ini kondisi cuaca sering hujan lebat, sehingga potensi pohon pinang tersebut untuk roboh menjadi pebih besar.

Masyarakat berharap pihak terkait dapat menebang pohon pinang tersebut agar tidak membahayakan pengendara.

“Kami merasa khawatir saat melintas takut tertimpa batang pinang tersebut, karena kondisinya sudah sangat miring," ujar Hanafia (45) warga Desa Ulak Teberau.

"Takutnya kalau terjadi hujan disertai angin kencang batang pinang tersebut bisa roboh, bahkan bukan tidak mungkin menimpa orang yang lewat,” tambahnya.

BACA JUGA:Anda Mau Mudik, Ini Daftar Tarif Tol Trans Sumatera Saat Arus Mufik

BACA JUGA:Anak Bung Karno Turut Coba Pengobatan Ida Dayak, Bagaimana Reaksinya?

Hal senada juga diungkapkan Sulaiman (30) salah seorang pengendara, warga Desa Toman.

Menurutnya sangat beresiko jika kondisi pohon yang sudah miring tersebut dibiarkan begitu saja.

Sumber: