Tanah di Lokasi Pembangunan Awal Tol Betung Jambi Butuh Penanganan Khusus, Karena Tanah Gambut dan Rawa

Tanah di Lokasi Pembangunan Awal Tol Betung Jambi Butuh Penanganan Khusus, Karena Tanah Gambut dan Rawa

Ilustrasi--

BACA JUGA:Bayi Diletakkan di Depan Rumah, Ada Kertas Berisi Tulisan Minta Sang Bayi Dirawat

“Dari panjang 15 Km ini kita sudah inventaris akses jalan yang bisa masuk ke lokasi pekerjaan. Dalam ini kita bagi menjadi tiga zona, yang nantinya mempunyai penanggung jawab masing-masing,” akunya.

Kemudian disiapkan juga pendampingan tim teknis dari intern penyedia jasa maupun Kementerian PUPR untuk menjaga mutu terjaga  dari awal hingga akhir.

Strategi percepatan terakhir, yakni projek manajemen informasi sistem. Dengan dashboard ini bisa dimonitor progress pekerjaan hingga ada video pekerjaan yang bisa dipantau melalui cctv.

“Kita sudah menggunakan teknologi untuk mempercepat pelaksanaan di lapangan,” ucapnya.

BACA JUGA:Berawal Dari Tiktok, Bule Asal Kanada Persunting Gadis Asal Gelumbang

BACA JUGA:DPRD Provinsi Sumsel Terima Warga Perbatasan Yang Tolak Ikut Kabupaten Banyuasin, Ini Hasil Pertemuan

Adapun Jalan tol yang ditargetkan selesai di Jambi pada 2024 hanya pada seksi 3 Bayung Lencir - Tempino dengan panjang 15 Kilometer. 

Adapun alokasi dana sesuai pagu yang dibutuhkan untuk pembangunan ruas tol Jambi Seksi 3 Bayung Lencir - Tempino adalah Rp 2,83 Triliun. 

Karena dibangun dengan sistem multi years, pada tahun 2023 dianggarkan sebesar Rp 1,5 Triliun.

Sementara itu, Gubernur Jambi Al Haris berharap jalan tol Jambi dikerjakan dengan cepat dan tepat.

BACA JUGA:Mengenal 5 Puyang Orang Sekayu, Tokoh Sejarah Punya Banyak Kesaktian

BACA JUGA:SMP N 1 Sungai Lilin Gelar Pelepasan & Pengumuman, 231 Siswa Sudah Diterima di Berbagai Sekolah SMA Favorit

“Tol yang pasti sudah kontrak, dan kalau dari pernyataan pak Presiden Jokowi akhir tahun (2024) selesai, Dan kita yakin akan dikerjakan dengan cepat,” ucap gubenrnur. (aba)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: