Hindari Lahan Pertambangan, Penentuan lokasi Trase Tol Betung - Jambi Ada Pergeseran, Ini Dampaknya

Secara ekonomis konstruksi pada trase baru ini lebih efektif dan optimal.

“Sebelumnya dana yang dianggarkan untuk tol ini Rp5,7 triliun. Setelah revisi trase, diperkirakan hanya menghabiskan dana sebesar Rp3,1 triliun. 

BACA JUGA:Bank Mandiri Edukasi Pengelolaan Sampah dan Kampanye Kebersihan di Ajang FIFA Match Day

BACA JUGA:Tekan Inflasi, Pemkab Muba Gelar Operasi Pasar Beras dan Sembako

Penghematan anggaran cukup signifikan,” imbuh Budhy.

Hanya saja, Pemkab Muba selaku pihak yang melakukan penlok mengajukan persyaratan berupa pengeluaran pendapat hukum atau legal opinion.

Hal itu untuk memastikan langkah yang dilakukan ke depan tidak termasuk dalam pelanggaran hukum.

“Itu kan pihak Muba minta secara tertulis (legal opinion). Jadi semua pihak sudah sepakat akan menyelesaikan secepatnya,” sambung Budhy.

BACA JUGA:MK Putuskan Sistem Pemilu 2024 Dengan Sistem Proporsional Terbuka

BACA JUGA:Jasad Bocah Korban Tenggelam di Lais Berhasil Ditemukan

Untuk target, Staf Kepresidenan telah menetapkan penyelesaian proyek tersebut pada Oktober 2024.

“Makanya kita terus kebut pembangunan tol ini agar selesai sesuai rencana,” pungkas dia.

 Terpisah, Kadis PUTR Banyuasin, Ardi Arfani menyatakan, rapat koordinasi percepatan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera ruas Betung-Jambi hanya membahas soal masalah penlok.

Tidak ada pembahasan mengenai jalan Tol Palembang-Betung yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan.

BACA JUGA:Pengurus BKMT Kecamatan Bayung Lencir Resmi Dilantik

Sumber: