Jalin Kerjasama Dinas Perpustakaan Muba, Satpolairud Muba Jalankan Program 'Anjar'

Jalin Kerjasama Dinas Perpustakaan Muba, Satpolairud Muba Jalankan Program 'Anjar'

Penandatangan MoU Satpolairud dengan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah--

HARIANMUBA.COM,- Jalin Kerjasama Dinas Perpustakaan Muba, Satpolairud Muba Jalankan Program 'Anjar'.

Satpolairud Polres Muba beberapa hari lalu membuat MoU dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Muba.

Kerja sama ini berkaitan dengan pinjam pakai buku perpustakaan, dimana nantinya buku ini untuk mengisi perpustakaan keliling di kapal patroli satpolairud Polres Muba.

Kasatpolairud Polres Muba Muba Iptu Imam Shokibi SH mengungkapkan keberadaan perpustakaan keliling tersebut untuk menunjang program 'Anjar' yang saat ini tengah di jalankan.

BACA JUGA:Perwakilan Dishub Muba Ikut Pemilihan Abdiyasa Teladan Tingkat Nasional, Setelah Terpilih Ditingkat Sumsel

BACA JUGA:Kisah Manusia Harimau: Mitologi Penjaga Keasrian Hutan Amazon

"Kami baru saja melakukan MoU dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Muba terkait pinjam pakai buku untuk mengisi perpustakaan keliling di kapal Patroli," jelas Imam Shokibi.

Dijelaskannya program Anjar tersebut merupakan singkatan dari Airud Mengajar untuk membantu masyarakat yang buta huruf didaerah bantaran sungai dan pesisir.

"Ini dilatar belakangi dengan minimnya akses baik Infrastruktur maupun Internet yang diterima oleh masyarakat pesisir maupun bantaran sungai yang ada diwilayah hukum satpolairud polres Muba," jelasnya

"Serta masih ada beberapa warga masyarakat yang buta huruf, serta minimnya informasi mengenai ilmu pengetahuan bagi anak didik kelas dasar maupun menengah," tambahnya.

BACA JUGA:Bank Mandiri Salurkan Bantuan Pendidikan Kemenag & Kemendikbudristek, Untuk 1,5 Juta Penerima

BACA JUGA:Deretan Pantai di Provinsi Sumsel, Tidak Kalah Menarik Dibanding Daerah Lain

Kasat mengungkapkan hal tersebut sesuai dengan tugas pokok kami yaitu mengemban tugas harkamtibmas. diwilayah perairan.

"Kami ingin keberadaan kami bermanfaat bagi orang lain, sehingga kami membuat inovasi yang kami beri nama ANJAR, dengan harapan kedepannya minimal dapat mengurangi buta aksara pada warga pesisir atau bantaran sungai dan menambah wawasan pada anak didik," jelasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: