Tol Indralaya Prabumulih Segera Beroperasi, Volume Tol Trans Sumatera Semakin Panjang
Ruas tol indralaya prabumulih--
Diperkirakan jika melalui tol ini, hanya membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam dari Palembang menuju Prabumulih, dimana jika menggunakan jalan arteri akan menghabiskan waktu mencapai 2 jam.
Hal ini kemudian juga dapat mempersingkat waktu tempuh dari Prabumulih menuju Bandara Mahmud Badaruddin II Palembang.
BACA JUGA:Meski Belum Seluruhnya, Dari Lampung ke Aceh Sudah Bisa Melintasi Tol Berikut Rute Tolnya
BACA JUGA:Belasan Tahun, Akhirnya Jalan Desa Supat- Letang Dibangun
Gubernur Sumatra Selatan, H Herman Deru, dalam keterangan resmi yang dilansir dari Sumselprov.go.id menjelaskan percepatan Jalan Tol Indralaya – Prabumulih penting dilakukan. Hal itu mengingat kebutuhan jalan tol di Sumatra Selatan sudah cukup tinggi.
“Saya lihat progres pembangunan jalan tol ini tepat waktu. Bahkan, beberapa jembatan penghubung jalan tol ini juga telah dibangun,” pungkas Herman.
Konstruksi Jalan Tol Indralaya – Prabumulih telah dilakukan oleh anak usaha Hutama Karya, PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) sejak pertengahan tahun 2019.
Pengerjaan pada morfologi tanah yang bervariasi pada proyek ini, membutuhkan penanganan khusus diantaranya dengan penggunaan inovasi teknologi geofoam pada oprit jembatan.
BACA JUGA:Akhir September, Unit Imigrasi di Muba Muba Bakal Soft Launching, Bikin Pasport Lebih Dekat
BACA JUGA:DPRD Banyuasin Sudah Ajukan 3 Nama PJ Bupati, Ini Bocoran Namanya
Geofoam merupakan material balok dengan bobot ringan yang bertujuan untuk menanggulangi lapisan tanah yang labil.
Berfungsi sebagai pengganti timbunan, Geofoam dapat meminimalisir penurunan jalan yang biasanya terjadi pada titik semu antara timbunan dengan struktur sehingga dapat memperlambat amblesan atau penurunan tanah selama masa layanan jalan tol.
Selain inovasi geofoam, pengerjaan morfologi tanah yang bervariasi juga menggunakan Treatment Prefabricated Vertical Drain (PVD) dan Preloading.
PVD adalah teknologi drainase vertikal berbentuk lembaran plastik yang berfungsi untuk mempercepat pengurasan air dalam tanah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: