Bulan Ramadhan, Pedagang Buah di Sanga Desa Tersenyum, Dagangan Laris Manis

Bulan Ramadhan, Pedagang Buah di Sanga Desa Tersenyum, Dagangan Laris Manis

Pedagang buah di Sanga Desa--

HARIANMUBA.COM,- Bulan Ramadhan, Pedagang Buah di Sanga Desa Tersenyum, Dagangan Laris Manis.

Bulan ramadhan ternyata membawa berkah tersendiri bagi sebagian masyarakat Kecamatan Sanga Desa. 

Pasalnya, mereka dapat meraup rejeki dengan beralih menjadi pedagang buah-buahan musiman yang menjajakan dagangan mereka di Pasar Kalangan Ngulak.

Keuntungan yang mereka peroleh pun cukup lumayan, berkisar antara Rp 700 ribu hingga Rp 1 Juta per minggunya. 

BACA JUGA:Polisi Terus Usut Kematian Santri di Ponpes Tebo Provinsi Jambi

BACA JUGA:Hendak Bawa Kabur Motor, Warga Lalan Ini Diamankan Massa dan Polisi

Hal ini seperti yang dikatakan oleh Untung (35) warga desa Kelurahan Ngulak I Kecamatan Sanga Desa.

“Ya, tiga tahun terakhir memang hampir setiap tahun saya jualan buah musiman seperti ini saat bulan ramadhan. Karena memang keuntungan yang diperoleh cukup lumayan. Sehari bisa Rp 150 ribu hingga Rp 200 ribu,” jelasnya kepada wartawan koran ini Sabtu 16 Maret 2024.

Diakuinya saat ini bisnis jual beli buah-buahan secara musiman saat bulan puasa ini terbilang cukup menguntungkan karena peminatnya yang menjadi cukup banyak.

“Saat bulan puasa ini kan masyarakat banyak membeli buah-buahan untuk keperluan berbuka puasa, sehingga setiap hari itu tidak pernah sepi dari pembeli. Bahkan dalam satu minggu itu saya bisa dua kali belanja buah-buahan ke kota Palembang atau Lubuk Linggau,” ungkapnya.

BACA JUGA:Viral! Emak-emak 'Smackdown' Pelaku Pencuri Ayam, Netizen Terpingkal-pingkal

BACA JUGA:Amalan Saat Jeda Sholat Tarawih, Ustadz Adi Hidayat Anjurkan Doa Ini

Terpisah Pedagang Buah lainnya yakni Rizal (25) warga desa Terusan mengaku bersyukur dengan banyaknya pembeli, meski dalam kondisi perekonomian yang sulit seperti saat ini.

“Alhamdulillah meski katanya harga karet turun, jumlah pembeli tetap banyak, sehingga warga seperti saya ini bisa memproleh pemasukan tambahan di samping menyadap karet.” tukasnya. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: