Oprit Jembatan di Desa Tanah Abang Muba Berlubang Cukup Dalam, Bahayakan Pengguna Jalan

HARIANMUBA.COM,- Oprit Jembatan di Desa Tanah Abang Muba Berlubang Cukup Dalam, Bahayakan Pengguna Jalan

Jembatan Desa Tanah Abang yang berada di di Kecamatan Batanghari Leko kini kondisinya dikeluhkan oleh pengendara. Pasalnya, pada oprit jembatan kini terdapat lubang yang kondisinya cukup dalam.

Keberadaan lubang ini tentunya cukup membahayakan pengendara yang melintas, karena selain kondisinya yang cukup dadam

Ditambah posisinya yang berada di atas tanjakan, sehingga tidak terlihat bagi pengendara yang melintas dari dan menuju arah Desa Tanah Abang.

BACA JUGA:DLH Gotong Royong Bersihkan Pasar Perjuangan Sekayu, Ajak Para Pedagang Menjaga Kebersihan

BACA JUGA:Pemilik Penyulingan Minyak Ilegal di Rimba Ukur Kecamatan Sekayu Bongkar Tempat Usahanya, Ini Penyebabnya

Berdasarkan pantauan wartawan koran ini, Sabtu 18 Mei 2024, tidak ada sama sekali rambu tanda adanya lobang yang dipasang oleh pihak terkait maupun warga setempat di lokasi.

"Cukup berbahaya memang, karena kondisi lubang yang cukup dalam. Apalagi posisinya tidak kelihatan jelas karena berada di tanjakan. Sehingga cukup beresiko bagi pengendara motor terjerembab di lobang tersebut." ungkap Hulil (38) warga sekitar.

Ia tidak mengetahui pasti kapan persisnya jembatan tersebut berlubang. Namun menurutnya diperkirakan kondisi ini terjadi semenjak dua bulan yang lalu.

"Kurang tahu persis kapan mulai berlubang itu. Tapi kalau kira-kira mungkin dua bulan lalu. Namun waktu itu belum separah ini, sekarang sudah parah karena aspalnya sudah rusak dan berlobang," jelasnya.

BACA JUGA:Dokter di Jepang Punya Umur Hampir 100 Tahun, Ternyata Ini Rahasianya

BACA JUGA:Intel Brimob Polda Sumsel Amankan 2 Truk Pengangkut BBM Ilegal, Dari Muba Tujuan Lampung

Sementara itu Beni (27) pengendara yang melintas, berharap agar pihak terkait dapat segera melakukan perbaikan terhadap kondisi tersebut.

"kalau bisa segera di perbaiki saja oleh pihak terkait. Jangan sampai kondisinya tambah parah dan timbul korban. Apalagi ini merupakan jembatan yang menjadi akses utama bagi pengendara yang ingin ke Sekayu." harapnya. (*) 

Sumber: