Keluhkan Angkutan Truk Batubara PT Ocean, Warga Muba Gelar Aksi Unjuk Rasa, Ini Tuntutannya

Keluhkan Angkutan Truk Batubara PT Ocean, Warga Muba Gelar Aksi Unjuk Rasa, Ini Tuntutannya

Aksi Unjuk Rasa warga Muba yang mengeluhkan angkutan Batubara PT Ocean--

Menurutnya dampak angkutan batubara membuat masyarakat dan pengguna jalan setiap hari menghirup debu tebal saat musim kemarau. 

"Selain itu menjadi penyebab utama kerusakan jalan SP Mangun Jaya - SP Macang Sakti ketika musim hujan," jelasnya.

BACA JUGA:Berhasil Pertahankan 97.88 Persen Warga Muba Terlindungi JKN, Pj Bupati Terima Penghargaan UHC Awards 2024

BACA JUGA:Toyota Rush 2024 Jadi Perbincangan Pencinta SUV, Berikut Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Dalam orasinya massa aksi juga menyorot kelayakan truk angkutan batubara PT Ocean.

Armada angkutan perusahaan ini disinyalir mayoritas mati pajak dan masa uji kirnya sudah tidak berlaku.

"Truk angkutan batubara PT Ocean mayoritas tidak layak jalan, dan patut diduga banyak yang mati pajak serta tidak melakukan uji kir secara berkala," jelasnya.

Sehingga berpotensi menyebabkan kecelakaan di jalan, serta tidak memiliki kontribusi apapun terhadap pajak daerah.

BACA JUGA:Kaya Akan Manfaat, Jenis Rempah-Rempah Ini Dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung

BACA JUGA:Oppo Reno 12 5G Resmi Dirilis di Indonesia, Ini Kelebihan dan Kekurangannya

"Dishub Muba harus segera melakukan penertiban terhadap truk-truk PT Ocean," ujarnya.

Desri menambahkan apabila tidak ada tindakan dari Dishub Muba, maka dalam waktu dekat pihaknya akan kembali mengadakan aksi unjuk rasa disertai sweeping kendaraan angkutan batubara.

"Jika tidak ada tindakan konkret, kami akan mengadakan aksi kembali dengan jumlah massa lebih besar," tegasnya.

"Kami bersama masyarakat juga akan mengadakan sweeping terhadap truk batubara PT Ocean," imbuhnya.

BACA JUGA:6 Jenis Ular Sawah yang Sering Masuk Rumah, Harap Waspada, Ada Yang Berbisa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: