Guru Honorer di Sulawesi Tenggara Dituduh Pukul Anak Polisi, Dimintai Rp 50 Juta & Disuruh Mengundurkan Diri

Guru Honorer di Sulawesi Tenggara Dituduh Pukul Anak Polisi, Dimintai Rp 50 Juta & Disuruh Mengundurkan Diri

Guru Honorer di Sulawesi Tenggara Dituduh Pukul Anak Polisi, Dimintai Rp 50 Juta & Disuruh Mengundurkan Diri--

BACA JUGA:Butuh Pintu Rumah dan Kusen? Pedagang Keliling Ini Siap Mendatangi Rumah Konsumen

Tuduhan penganiayaan muncul lantaran orang tua menemukan luka di sekitar paha anaknya.

Konon kasus dugaan kekerasan terhadap murid itu terjadi 24 April 2024 lalu, dan dilaporkan keluarga siswa ke Polsek Baito 26 April 2024.

Akibat laporan ini, nasib Supriyani berujung pada penahanan sejak 15 Oktober lalu setelah proses mediasi gagal.

Supriyani telah dijadwalkan akan menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo pada Kamis 24 Oktober 2024 mendatang.

BACA JUGA:Program 'Bakul Nasi' Dinsos Muba, Para Lansia dan Anak Panti Tinggal Duduk Manis Terima Makan Siang

BACA JUGA:Aksi Protes, Warga Sereka Tanam Pisang di Jalan Rusak di Jalinteng

Setelah kasus ini viral dan Supriyani mendapat dukungan banyak kalangan, jaksa menangguhkan penahanan tersangka, Selasa kemarin.(disway/jpnn)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: