Hasil Tinjauan DPR-RI, Jalan Tol Palembang-Kayuagung Salah Satu yang Terburuk di Indonesia

Hasil Tinjauan DPR-RI, Jalan Tol Palembang-Kayuagung Salah Satu yang Terburuk di Indonesia

Hasil Tinjauan DPR-RI, Jalan Tol Palembang-Kayuagung Salah Satu yang Terburuk di Indonesia--

HARIANMUBA.DISWAY.ID – Kondisi memprihatinkan ruas Tol Palembang–Kayuagung akhirnya mendapat sorotan serius dari Komisi V DPR-RI. Dalam kunjungan kerja spesifik, Rabu (3/7/2025), para wakil rakyat menilai tol ini sebagai salah satu jalan tol dengan kualitas terburuk di Indonesia, setelah meninjau langsung ke lokasi dan menerima banyak keluhan dari masyarakat pengguna jalan.

Wakil Ketua Komisi V DPR-RI sekaligus pimpinan rombongan, Roberth Rouw, menegaskan bahwa kunjungan ini dilakukan untuk memeriksa langsung standar pelayanan minimum (SPM) yang seharusnya dipenuhi oleh pihak pengelola. Namun, kenyataan di lapangan jauh dari harapan.

"Apa yang dikeluhkan masyarakat terbukti benar. Banyak aspek pelayanan dan infrastruktur yang tidak memenuhi standar. Kondisinya sangat tidak layak untuk ukuran jalan tol," tegas Roberth.

Menurut Roberth, kerusakan jalan yang bergelombang dan tak rata mengindikasikan adanya kesalahan dalam perencanaan teknis, terutama karena jalan tersebut dibangun di atas lahan rawa.

BACA JUGA:Investor Siap Bangun Pabrik CPO di Tungkal Jaya Muba, Nilai Investasi Capai Rp240 Miliar

BACA JUGA:47 Senpi Rakitan Dimusnahkan, Polres Muba Tegaskan Komitmen Lawan Senjata Ilegal

“Tidak bisa semata-mata menyalahkan kondisi tanah. Kalau dari awal tahu itu rawa dan tidak mampu menanganinya, harusnya tidak dipaksakan dibangun di situ,” kritiknya tajam.

Tak hanya masalah jalan bergelombang, exit tol yang seharusnya sudah dibuka sejak 2021 justru masih tertutup hingga kini, salah satunya akses di kawasan Jejawi.

Komisi V juga mendorong Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit menyeluruh terhadap proyek ini, guna memastikan penggunaan anggaran sesuai aturan dan standar kualitas.

“Kami akan terus mengawal kasus ini. Jalan tol ini harus segera diperbaiki, jangan sampai masyarakat terus dirugikan,” ujar Roberth.

BACA JUGA:Muba Perkuat Portal Satu Data untuk Dukung Aksesibilitas dan Akurasi Data Desa

BACA JUGA:Baru Dua Bulan Latihan, Atlet Judo Muba Sabet Juara 3 di Kejurnas Pelajar 2025

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PT Waskita Sriwijaya Tol, Ir. Achmad Jofinar Ali, menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen melakukan perbaikan secara bertahap dalam kurun waktu dua tahun ke depan.

“Kami prioritaskan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan. Perbaikan akan terus dilakukan hingga seluruh ruas aman dan layak,” jelas Jofinar.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait