Curah Hujan Tinggi, Banjir Genangi Dusun 1 Simpang Bayat Bayung Lencir

HARIANMUBA.DISWAY.ID– Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Bayung Lencir dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir di Dusun 1, Desa Simpang Bayat, Selasa (5/8/2025) dini hari. Beruntung, banjir tersebut tidak menimbulkan korban jiwa dan saat ini sudah dinyatakan surut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muba, H. Pathi Riduan, mengungkapkan bahwa laporan banjir diterima melalui media sosial warga sekitar pukul 04.00 WIB. Menanggapi hal tersebut, tim dari Posko BPBD Bayung Lencir langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan peninjauan dan kaji cepat.

“Banjir terjadi akibat meluapnya anak sungai setelah hujan deras. Ketinggian air sempat mencapai 1 meter di tepian sungai, dan di wilayah permukiman warga antara 30 hingga 50 sentimeter,” jelas Pathi Riduan.

Menurutnya, saat tim BPBD tiba di lokasi sekitar pukul 14.50 WIB, air sudah mulai surut dan situasi kembali terkendali. Meski tidak ada warga yang terdampak secara serius, BPBD tetap mengimbau masyarakat untuk tetap siaga menghadapi kemungkinan cuaca ekstrem lanjutan.

BACA JUGA:AHM Catat Penjualan 1.125 Unit di GIIAS 2025, Skutik dan Motor Listrik Jadi Primadona

BACA JUGA:Kejari Muba Hentikan Penuntutan Warga Lewat Restorative Justice, Bupati Toha: Rakyat Kami Kembali Pulang

“Kami juga mengingatkan warga untuk melaporkan dengan segera melalui kanal resmi BPBD jika kembali terjadi kondisi darurat,” tambahnya.

Penanganan cepat dan responsif dari BPBD ini mendapat apresiasi langsung dari Bupati Musi Banyuasin, H. M. Toha. Ia menyampaikan terima kasih atas gerak cepat dan koordinasi tanggap darurat yang dilakukan tim di lapangan.

“Ini adalah contoh nyata sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana. Saya sangat mengapresiasi kinerja BPBD Muba yang langsung turun ke lokasi untuk memastikan keselamatan warga,” ujar Bupati.

Bupati Toha juga meminta agar kesiapsiagaan terus ditingkatkan di seluruh wilayah Kabupaten Muba, terutama daerah yang rawan banjir, mengingat intensitas hujan masih berpotensi tinggi dalam beberapa hari ke depan.

Sumber: