Polda Sumsel Bongkar Modus Canggih Penyelewengan BBM Subsidi, GPS Diganti Powerbank!
Polda Sumsel Bongkar Modus Canggih Penyelewengan BBM Subsidi, GPS Diganti Powerbank!--
HARIANMUBA.DISWAY.ID – Jajaran Subdit IV Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Ditreskrimsus Polda Sumatera Selatan berhasil membongkar praktik penyelewengan distribusi BBM subsidi dengan modus yang terbilang canggih.
Dua sopir truk tangki ditangkap setelah kedapatan melepas alat pelacak GPS dan menggantinya dengan powerbank untuk mengelabui sistem pemantauan.
Kasus ini terungkap pada Jumat (15/8) dini hari saat polisi mencurigai pergerakan truk tangki Hino milik PT EP bernomor polisi B 9627 SEI. Truk berkapasitas 24 ribu liter itu keluar dari sebuah lahan berpagar seng di Desa Pegayut, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir.
Tim yang dipimpin Kasubdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Sumsel, AKBP Ahmad Budi Martono, SIK, kemudian membuntuti truk hingga ke SPBU 24.301.147 Jalan Letjen Harun Sohar, Palembang.
BACA JUGA:UMKM KUEP Srikandi Sumba Mandiri Dampingan PT Baturona Adimulya Ikut Pameran Expo Sungai Lilin 2025
Namun ketika hendak diperiksa, sopir justru panik dan melarikan diri. Aksi kejar-kejaran sejauh 300 meter pun tak terelakkan hingga akhirnya sopir berinisial FN bersama rekannya LN berhasil ditangkap.
Dari hasil penyelidikan, segel tangki truk ditemukan dalam kondisi rusak. Sopir FN mengaku telah menurunkan sekitar 400 liter Bio Solar subsidi dan Dexlite non-subsidi di lokasi berpagar seng sebelum menuju SPBU.
BBM hasil curian tersebut dijual seharga Rp2 juta, di mana FN mendapat keuntungan Rp2 juta dan memberikan bagian Rp300 ribu untuk LN.
Untuk melancarkan aksinya, FN melepas GPS dari truk tangki setelah mengisi BBM di Depo TBBM Kertapati Palembang.
BACA JUGA:Istri Wakil Bupati Kyai Rohman Wafat, Ribuan Warga Iringi Pemakaman Penuh Haru
BACA JUGA:KUPA PPAS-P RAPBD-P Muba TA 2025 Disepakati, Bupati dan DPRD Tandatangani Nota Kesepakatan
GPS lalu diganti dengan powerbank agar sinyal tetap terbaca, kemudian perangkat GPS itu dimasukkan ke tas dan dibawa LN. Alhasil, posisi truk seolah masih berada di depo, padahal sudah keluar jalur untuk menurunkan BBM.
Polisi mengamankan barang bukti berupa Satu unit truk tangki berisi 15.700 liter Bio Solar subsidi dan 7.900 liter Dexlite, Tiga segel BBM warna pink dalam kondisi rusak.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: