Proyek Jalan Tol di Sumsel Dikebut, Waktu Tempuh Palembang–Muara Enim Bakal Terpangkas Jadi 2 Jam!

Proyek lain yang tak kalah penting adalah Tol Musi II, yang akan berfungsi sebagai jalur lingkar luar Kota Palembang sepanjang 35 kilometer. 

Tol ini digarap untuk mengurai kepadatan lalu lintas di kawasan Jembatan Ampera dan pusat kota, sekaligus menjadi jalur utama distribusi logistik dari pelabuhan menuju kawasan industri.

BACA JUGA:Mayat Dalam Karung Gegerkan Warga Ngulak 3, Diduga Korban Pembunuhan Sadis

BACA JUGA:iQOO Z10R 5G Siap Guncang Pasar, Bawa Ketahanan Militer dan Performa Turbo di Harga Rp 3 Jutaan

Tak hanya membangun jalan utama, Pemprov Sumsel juga menyiapkan anggaran daerah untuk memperbaiki jalan kabupaten dan desa menuju gerbang tol, agar manfaat pembangunan benar-benar dirasakan masyarakat hingga pelosok.

Yang tak kalah menarik, setiap ruas tol akan dilengkapi dengan smart rest area — pusat istirahat modern yang dilengkapi fasilitas digital dan sentra kuliner khas Sumsel. 

Di sinilah pelaku UMKM lokal akan mendapat tempat strategis untuk memasarkan produk unggulan daerah.

“Sekarang kirim hasil kebun dan batu bara ke pelabuhan bisa lebih cepat. Jalan tol ini membawa harapan baru bagi kami,” ungkap Rudiansyah, warga Desa Tanjung Raman, Muara Enim.

BACA JUGA:Puncak Hari Santri 2025 di Tungkal Jaya, Bupati Toha Tohet: Santri Pilar Peradaban Mulia

BACA JUGA:Tim KADARKUM Muba Tembus Semi Final, Siswa SMAN 2 Sekayu Raih Penghargaan dari Gubernur Sumsel

Pembangunan tol juga membuka peluang besar bagi investasi di sektor perumahan, pergudangan, hingga kawasan industri ringan. Pemerintah menyiapkan skema insentif khusus bagi investor yang menanamkan modal di sekitar pintu tol.

Sementara itu, Kementerian PUPR melalui BPJN Sumsel memastikan setiap proyek berjalan sesuai standar keamanan dan ramah lingkungan. Pengawasan ketat dilakukan agar pembangunan selesai tepat waktu tanpa merusak ekosistem sekitar.

Dengan percepatan pembangunan yang begitu agresif, Sumatera Selatan kini digadang-gadang bakal menjadi provinsi paling terkoneksi di luar Jawa pada 2027.

Integrasi transportasi juga tengah dipersiapkan melalui pembangunan akses tol ke Stasiun Kertapati dan jalur logistik menuju Pelabuhan Tanjung Carat, menjadikan rantai pasok darat–laut di Sumsel semakin efisien.

BACA JUGA:Pelaku Curas di Sanga Desa Akhirnya Serahkan Diri ke Polisi Setelah Kabur Sebulan

Sumber: