BBM Bakal Diganti CNG, Apa Bedanya dengan Bahan Bakar Konvensional?

Senin 02-01-2023,13:04 WIB
Reporter : Reno
Editor : Erwin

 

Di mana emisi karbon gas alam lebih rendah 40 persen dibanding bahan bakar minyak (BBM).

BACA JUGA:Pasca Insiden Petasan, 3 Jari Wakil Bupati Kaur Bengkulu Terpaksa di Amputasi

 

Terlebih, Indonesia memiliki potensi cadangan gas yang besar, sehingga untuk mewujudkan kemandirian dan kedaulatan energi nasional sangat penting mengakselerasi peningkatan bauran energi dari gas produksi dalam Negeri.

 

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Tutuka Ariadji, mengapresiasi sekaligus mendorong langkah Pertamina dalam mengimplementasikan DDF pada mobil tangki.

 

Menurutnya, hal ini juga sejalan dengan program Pertamina terkait Net Zero Emission tahun 2060 mendatang.

 

Ia juga berharap, pada tahun 2024 nanti DDF sudah dapat diimplementasikan di 89 mobil tangki Pertamina.

BACA JUGA:Lulusan SMA, Ingin Masuk Sekolah Kedinasan dan Dijamin Langsung Jadi PNS. Ini Sekolahnya

 

“Kami menyadari bahwa Pertamina telah berkontribusi besar dalam bidang ini, pemanfaatan gas bersama PGN dan Pertamina Patra Niaga dalam hal menyediakan dan mendistribusikan BBG," kata Tutuka Ariadji dikutip dari laman resmi Pertamina, Senin 2 Januari 2023.

 

"Ke depannya kami terus mendorong kontribusi yang lebih terutama dengan adanya DDF pada mobil tangki Pertamina ini,” lanjut Tutuka.

Kategori :