Dikatakan, termasuk bangga karena teknologi FGD ini bisa mengurangi sulfur dioksida dari emisi gas buang mesin pembangkit listrik yang berberbahan bakar utamanya batu bara.
BACA JUGA:Mendapat Persetujuan Kemendagri, Apriyadi Kembali Menjabat Sebagai PJ Bupati Muba
“Jika saatnya sudah full beroperasi PLTU ini akan bisa menyerap produksi batu bara PT Bukit Asam yang diperkirakan lebih dari 5 juta ton dalam satu tahun,” tutupnya. (*)
Berita ini sudah tayang di enimekspres.co.id dengan judul: Oh Ternyata! PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 Awalnya Akan Menerangi Pulau Jawa Sebelum Dialihkan ke Pulau Sumatera