“Kami sudah siap. Tapi memang kami lebih ke tertutup,” ujarnya.
BACA JUGA:Heboh Muncul Kristen Muhammadiyah, Berikut Penjelasan Abdul Mu’ti
Ketua DPW PKS Sumsel, M Toha, karena palu MK belum diketuk, masih terbuka peluang tetap sistem terbuka.
“Kami sendiri menginginkan sistem terbuka. Banyak yang menolak sistem tertutup,” ujarnya.
Ketua DPD Perindo Sumsel, H Febuar Rahman akan ikut apa pun putusan MK.
“Kalau tertutup, pimpinan partai sudah tahu persis siapa caleg yang disajikan kepada rakyat,” ungkapnya.
BACA JUGA:Harga Tiket Timnas Indonesia VS Argentina, Paling Murah Rp 600 Ribu, Tertinggi 4 Jutaan
Kata Ketua DPC Demokrat Lubuklinggau Taufik Siswanto, jika saat ini diterapkan sistem tertutup, maka akan terjadi chaos politik.
Ketua DPC PPP OKU, Umi Hartati menyampaikan, pihaknya masih menunggu putusan MK.
“Kami siap apa pun putusannya,” ujar dia, kemarin. Meski nanti diputus pakai sistem proporsional tertutup, para caleg PPP diharapkan tetap berjuang maksimal.
“Kalau sistem tertutup, hanya memilih gambar parpol, mungkin PPP diuntungkan karena gambar Kakbah sudah dikenal masyarakat,” ujarnya.
BACA JUGA:Bank Sampah Lilin, Ajak Fatayat NU Aktifkan Bank Sampah
Ketua PKS OKU, Azwar Arifin mengatakan, pihaknya lebih setuju sistem proporsional terbuka.