BACA JUGA:Tol Indralaya - Prabumulih Sudah Beroperasi, Akses Menuju Ibukota Provinsi Makin Lancar
Namun, usaha ini dilakukan tanpa melibatkan warga lokal, dan informasi tentang hasil penelitian tersebut sangat terbatas.
Kondisi di situs Candi Teluk Kijing hampir serupa dengan Candi Bingin Jungut. Namun, situs ini memiliki penanda yang menyerupai makam, membuatnya lebih mudah ditemukan.
Situs ini terletak sekitar 200 meter dari muara Sungai Batanghari Leko, di kawasan perkebunan karet rakyat. Di area makam, tim menemukan sisa-sisa sesaji, seperti makanan dan bunga-bunga.
Kedua situs candi ini pernah mengalami penggalian oleh Balai Arkeologi Palembang pada tahun 1990 dan 2007. Dari penggalian tersebut, ditemukan dua patung arca Buddha dengan pahatan yang belum selesai.
BACA JUGA:Tol Indralaya - Prabumulih Mulai Beroperasi, Ini Tanggapan Gubernur Sumsel
Salah satu berada di situs Bingin, sedangkan yang lainnya di Teluk Kijing. Patung dari situs Bingin dan Teluk Kijing telah disimpan di Museum Balaputradewa, Palembang, beserta sejumlah pecahan batu bata.
Meskipun usaha pemeliharaan dan rekonstruksi telah dilakukan, kedua situs ini tetap menghadapi kesulitan.
Balai Arkeologi Palembang mengakui kesulitan merekonstruksi kedua peninggalan sejarah ini karena bangunannya telah rusak parah sebelum ditemukan.
Upaya lebih lanjut terbatas pada dokumentasi dan pencatatan lokasi guna memahami pola persebaran situs Kerajaan Sriwijaya.