HARIANMUBA.COM- Forbes baru-baru ini merilis daftar orang terkaya di Indonesia, yang sebagian besar diisi oleh para miliarder yang telah mencapai usia 60 tahun lebih.
Namun, sorotan jatuh pada Ciliandra Fangiono, seorang konglomerat muda yang berhasil memasuki daftar prestisius tersebut.
Pada usia 47 tahun, Ciliandra berhasil menempati peringkat ke-24 dari 50 orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan mencapai US$ 2,35 miliar atau sekitar Rp 36,42 triliun.
Ia merupakan CEO sekaligus pemegang saham terbesar dari First Resources, perusahaan minyak sawit yang memiliki perkebunan di Indonesia dan terdaftar di Singapura.
BACA JUGA:Kurangi Kecelakaan, Persimpangan Jalan di Jalinteng Sanga Desa Butuh Rambu Lalulintas
Ciliandra bukanlah sosok baru di dunia bisnis. Sebelum memimpin First Resources, ia mengawali karirnya di divisi perbankan investasi Merrill Lynch di Singapura.
Pengalaman kerjanya yang tidak terperinci menunjukkan kompetensinya dalam dunia bisnis, bahkan sebelum mewarisi bisnis keluarga.
Pendidikan Ciliandra tak bisa dianggap remeh. Ia meraih gelar sarjana ekonomi dari Cambridge University, dengan prestasi gemilang seperti menerima penghargaan Price Waterhouse Book Prize selama masa studinya.
Ketika keluarganya mengumumkan perusahaan perkebunan kelapa sawit, FAP Agri, pada tahun 2021, kekayaan Ciliandra melonjak dari US$ 1,1 miliar menjadi US$ 1,8 miliar. Sejak saat itu, kekayaannya terus bertambah hingga mencapai Rp 36 triliun saat ini.
BACA JUGA:Tambah Keterampilan, Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang Gelar Latihan Membatik
Bukan kali ini saja Ciliandra menjadi sorotan. Pada tahun 2009, pada usia yang sangat muda, 33 tahun, ia sudah masuk dalam daftar 40 orang terkaya di Indonesia versi Forbes. Pada waktu itu, kekayaannya mencapai US$ 710 juta atau sekitar Rp 11 triliun.
First Resources, yang dipimpinnya sejak lama, memiliki 200 ribu hektar perkebunan tersebar di Riau, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Barat.
Keberhasilan Ciliandra Fangiono menjadi miliarder sejak usia muda menunjukkan dedikasinya dalam mengelola bisnis keluarganya dan mencapai puncak kesuksesan di dunia bisnis Indonesia.