HARIANMUBA.COM,- Pembangunan Gedung Serbaguna di Desa Teluk Kecamatan Lais Diprotes, Ini Penyebabnya.
Perwakilan Masyarakat yang mengatasnamakan dari LSM Laskar Garuda Indonesia Sumsel mempersoalkan bangunan Gedung Serbaguna di Dusun III Desa Teluk Kecamatan Lais.
Pasalnya, bangunan proyek milyar rupiah yang menjadi pokok pikiran (pokir) anggota DPRD melalui APBN tahun 2023 terancam roboh.
Itu dipastikan pengerjaan terkesan dipaksakan dan asal jadi.
BACA JUGA:Timun Suri Banyak Dicari Saat Bulan Ramadhan, Penjualan Pun Meningkat
BACA JUGA:Selama Ramadhan, Warga Binaan Lapas Sekayu Dapat Makanan Tambahan
Berdasarkan penelurusan bangunan gedung serbaguna di Dusun III Desa Teluk Kecamatan Lais satu paket dengan penimbunan lahan dengan dana sekitar Rp 1,29 Milyar.
Bahkan, disayangkan bangunan beberapa titik dinding mulai retak, bagian balok coran mulai retak, dan instalasi listrik dipasang asal - asalan.
Sehingga diduga pengerjaan tidak sesuai spek yang ada salah satunya lantai bangunan harus dipasang keramik nyatanya tanpa ada keramik.
Salah satu warga enggan disebutkan namanya, mengaku memang bangunan gedung serbaguna terlalu ke belakang dan seperti di dalam hutan.
BACA JUGA:Ada Perubahan, Inilah Tarif Baru Tol Palembang Indralaya dan Tol Pekanbaru - Dumai
BACA JUGA:Desa Srigunung Kembali Gelar Pasar Bedug, Tahun Ini Spesial Dapat Bantuan tenda dari Pemkab Muba
"Ya, selain lokasi kurang tepat sehingga terkesan dipaksakan karena sesuai pokir anggota dewan,"katanya
Bangunan ini, ia mengaku belum dimanfaatkan, namun kondisi sudah memperihatikan karena terancam roboh.
"Terbukti, bagian dinding ada yang retak, pintu WC mulai rusak ditambah lagi bagian balok tiangnya hampir terpisah dengan dinding. Jadi, saya rasa bangunan akan roboh apalagi air naik,"jelasnya