Setelah berhasil membuat bengkel, ia pun bekerja semakin keras untuk penemuannya.
Ia bekerja sepanjang hari dan hanya tidur selama empat jam demi menyelesaikan penemuan terbarunya itu.
Ia melakukan eksperimen dan percobaan terus-menerus hingga akhirnya berhasil menyalakan lampu pertamanya.
BACA JUGA:Ada yang Harga 2 Jutaan, Inilah 5 Rekomendasi Hp Gaming Terbaik
BACA JUGA:Pj Bupati Apriyadi Pimpin Langsung Apel Bersama dan Halal Bihalal Setelah Libur Lebaran
Sebelum akhirnya berhasil membuat lampu menyala, Edison mencoba sebanyak 9.998 kali eksperimen yang selalu berakhir gagal.
Meskipun gagal, ia tidak berhenti, ia justru semakin terpacu untuk melakukan berbagai upaya agar penemuannya bisa berhasil.
Di percobaan yang ke-9.999 akhirnya ia berhasil menciptakan lampu yang benar-benar terang dan dicatat sebagai salah satu dari sekian penemuan fenomenal hingga akhirnya seluruh dunia mengetahui siapa penemu lampu.
Sebenarnya ada banyak ahli lainnya yang juga melakukan percobaan untuk membuat lampu pijar.
BACA JUGA:Pemerintah Kota Lubuk Linggau Menunggu Izin Mendagri dan BKN untuk Pelantikan Pejabat Baru
BACA JUGA:Jangan Abaikan Sarapan atau Makan Siang, Bisa Picu Diabetes dan Darah Tinggi, Bahkan Terserang Maag
Akan tetapi, lampu pijar Thomas Alva Edison-lah yang diterima oleh masyarakat karena mampu bertahan paling lama, yaitu 40 jam.
Komponen utama lampu pijar ini adalah bola lampu yang terbuat dari bahan kaca dan filamen, dilengkapi dengan kaki lampu untuk mengaliri listrik.
Saat dialiri arus listrik, filamen akan berubah menjadi panas dan menghasilkan cahaya pada lampu bohlam.
Kematian Thomas Alva Edison
BACA JUGA:Prakiraan Cuaca, Hampir Seluruh Wilayah Sumsel Diperkirakan Bakal Hujan Hari ini