Polsek Babat Toman Resmikan Groundbreaking Dapur SPPG MBG Tahap III, Wujud Dukungan Polri pada Pemenuhan Gizi

HARIANMUBA.DISWAY.ID – Upaya pemerintah dalam memperkuat program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali menunjukkan perkembangan signifikan di tingkat daerah. 

Rabu (26/11/2025) pukul 10.30 WIB, Polsek Babat Toman melaksanakan Peletakan Batu Pertama (Groundbreaking) pembangunan Dapur Sentra Pelayanan Pengolahan Gizi (SPPG) MBG Tahap III Polres Muba IV di Desa Ulak Paceh, Kecamatan Lawang Wetan.

Fasilitas baru ini akan menjadi pusat pengolahan makanan bergizi yang selanjutnya didistribusikan ke sekolah-sekolah di wilayah Muba IV. Kehadirannya diharapkan memperkuat rantai pemenuhan gizi harian untuk anak-anak sekolah, sejalan dengan prioritas nasional dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak usia dini.

Sebagai institusi yang berperan langsung menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polsek Babat Toman mengerahkan personelnya untuk memastikan rangkaian kegiatan berlangsung lancar dan tertib. Langkah ini mencerminkan komitmen kuat Polri dalam mendukung setiap program pemerintah yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:Kawasaki Luncurkan Meguro S1 dan W230: Duo Motor Retro Kelas Premium untuk Pasar Indonesia

BACA JUGA:LPPL Radio Gema Randik Muba Kembali Harumkan Nama Daerah di Ajang Persada.ID Award 2025

Kapolsek Babat Toman, IPTU Dedy Kurniawan, S.H., M.H., memimpin langsung pelaksanaan groundbreaking. Turut hadir perwakilan Forkopimca, antara lain Kasie Kesos Kecamatan Lawang Wetan Rosihan, jajaran Kanit Polsek, Kepala Korcam SPPG Lawang Wetan Rio, para kepala dusun, tokoh agama, serta tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, IPTU Dedy Kurniawan menyampaikan bahwa pembangunan Dapur SPPG merupakan bukti nyata dukungan Polres Muba terhadap visi Presiden Republik Indonesia untuk memastikan setiap anak mendapatkan akses makan bergizi secara merata.

“Ini adalah ikhtiar bersama. Kami berharap seluruh masyarakat turut mendoakan dan mendukung agar pembangunan fasilitas ini dapat berjalan lancar dan tepat waktu,” ujarnya.

Dedy juga menjelaskan bahwa proyek ini dibangun di atas lahan seluas 20 x 35 meter. Dengan dukungan penuh berbagai pihak, pihaknya menargetkan proses pembangunan selesai dalam waktu tiga bulan.

BACA JUGA:Pembangunan Tol Betung–Tempino–Jambi Semakin Ngebut, Kini Capai 30,83 Persen

BACA JUGA:Muba Dorong Transisi Energi Berkeadilan, Kadisnakertrans Usulkan Roadmap Penciptaan Green Jobs

Pembangunan Dapur SPPG Tahap III ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat ekosistem penyediaan makanan bergizi di Kecamatan Lawang Wetan. 

Setelah rampung, dapur ini akan menjadi pusat produksi makanan yang higienis, terstandarisasi, dan siap didistribusikan langsung ke sekolah-sekolah sasaran Program MBG.

Sumber: