Kasus Cacar Monyet Bertambah, DPR Minta Kemenkes Perlu Tracking dan Perluasan Vaksin

Kasus Cacar Monyet Bertambah, DPR Minta Kemenkes Perlu Tracking dan Perluasan Vaksin

Ilustrasi--

HARIANMUBA.COM,- Kasus Cacar Monyet Bertambah, DPR Minta Kemenkes Perlu Tracking dan Perluasan Vaksin.

Kasus monkeypox di Indonesia dalam beberapa pekan terus mengalami peningkatan. 

Tercatat, jumlah kasus cacar monyet di Indonesia saat ini mencapai 35 kasus.

Terkait hal itu Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto mendorong perluasan vaksinasi.

BACA JUGA:Tol Pekanbaru-Dumai Paling Banyak Dilintasi Kendaraan Setiap Harinya, Berikut Jumlahnya

BACA JUGA:Hindari Penyakit Menular, Lapas Sekayu Lakukan Skrining TBC

Selain itu juga ada upaya tracing kepada kelompok berisiko untuk mencegah penyebaran penyakit cacar monyet atau monkeypox (Mpox).

Edy mengatakan, pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan perlu melakukan tracing, terutama pada kelompok berisiko. 

“Lakukan active case finding. Jadi tidak menunggu pasien datang tapi datangi kelompok berisiko dan lakukan deteksi,” kata Edy di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (8/11/2023).

Politisi dari Fraksi PDI Perjuangan ini menambahkan, Kemenkes punya kewenangan untuk melakukan intervensi untuk melakukan active case finding. 

BACA JUGA:Apa Itu BLT Elnino, Bakal Cair di Penghujung Tahun 2023

BACA JUGA:Tiga Hari Lagi Tol Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi Berlakukan Tarif Baru, Berikut Rinciannya

Mereka bisa mendatangi kelompok berisiko dan orang di sekitar pasien monkeypox yang berpotensi tertular. 

Dengan kewenangan kemenkes ini, seharusnya tidak ada penolakan untuk melakukan active case finding. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: