Heboh Kabar Anak Meninggal Akibat DBD di Ogan Ilir, Ini Jawaban Puskesmas Tanjung Batu

Heboh Kabar Anak Meninggal Akibat DBD di Ogan Ilir, Ini Jawaban Puskesmas Tanjung Batu

Dbd--

HARIANMUBA.COM,- Heboh Kabar Anak Meninggal Akibat DBD di Ogan Ilir, Ini Jawaban Puskesmas Tanjung Batu.

Dua orang anak di Kabupaten Ogan Ilir, dikabarkan meninggal dunia akibat terkena Demam Berdarah Dengue (DBD). 

Parahnya lagi, saat ini sejumlah pasien DBD tengah dirawat di RSUD Ogan Ilir yang berada di kawasan Tanjung Senai, Indralaya. 

Kendati banyaknya pasien DBD yang tengah dirawat di RSUD Ogan Ilir, sejak lebih kurang dua pekan ini, namun belum ada langkah dari Pemkab Ogan Ilir. 

BACA JUGA:Polres Muba Ajak Masyarakat Muba Deklarasi Sumsel Bebas dari Knalpot brong

BACA JUGA:Tingkatkan Kemampuan Menembak, Jajaran Polres Muba Gelar Latihan di Lapangan Tembak Wicaksana Legawa

Menurut Rati, salah seorang warga Desa Limbang Jaya 1 Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, di desanya sudah darurat DBD. 

"DBD status gawat darurat desa ku," ujarnya. 

Sejumlah warga mengungkapkan, bahwa DBD yang terjadi di Desa Limbang Jaya 1 ini tampaknya sudah menjadi wabah. 

Kendati demikian, tidak juga dilakukan fogging oleh pihak terkait. 

BACA JUGA:Tanggap Bencana, Dandim 0401/Muba Tinjau Lokasi Banjir di Kecamatan Sanga Desa

BACA JUGA:Tinjau Lokasi Banjir di Muba, Pj Gubernur Antar Langsung Bantuan ke Rumah Warga Gunakan Perahu Karet

"Payo mk mno doson kito apo bertindak mk mno misalnyo, paling di takuti penyakit DBD ni, makin bnyak korban," tanya warga. 

Diberitakan sebelumnya, kasus DBD di Kabupaten Ogan Ilir, memakan korban. Dimana, dua anak di Kecamatan Tanjung Batu dilaporkan meninggal dunia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: