Makan dan Minum Ketika Imsak, Apakah Puasanya Sah? Berikut Penjelasannya

Makan dan Minum Ketika Imsak, Apakah Puasanya Sah? Berikut Penjelasannya

Ilustrasi--

HARIANMUBA.COM - Makan dan Minum Ketika Imsak, Apakah Puasanya Sah? Berikut Penjelasannya.

Imsak! Adalah kata yang tak asing lagi masyarakat muslim di Indonesia. Kata ini muncul setelah sahur selama bulan Ramadhan.

Biasanya, Imsak ditandai dengan suara sirine yang mengema dari masjid-masjid ataupun radio setempat.

Suara ini terdengar sekitar 10 menit sebelum adzan subuh berkumandang di mushola atau masjid terdekat.

BACA JUGA:7 Makanan Penyebab Utama Ambeien, Jangan Terlalu Sering Dikonsumsi Ya!

BACA JUGA:Biar Tetap Bugar, Ini Waktu yang Tepat Berolahraga di Bulan Ramadhan

Sebagian orang memahami saat imsak, aktivitas makan dan minum harus dihentikan.

Namun, masih banyak yang bertanya-tanya apakah puasa seseorang sah jika tetap makan dan minum ketika imsak telah tiba.

Nah berikut ini penjelasan dari Buya Yahya di kanal Youtube. Ditegaskan Buya Yahya bahwa puasa dimulai saat waktu subuh sesungguhnya tiba, tepat pada awal waktu subuh.

"Selama belum tiba waktu subuh, kita boleh makan. Istilah imsak berarti kita boleh makan selama belum memasuki waktu subuh," kata Buya Yahya.

BACA JUGA:Kapolres Muba Turun Langsung Melaksanakan KRYD, Berikan Teguran Pelanggar Lalulintas

BACA JUGA:Tuntut Kades di Desa Ini Mundur, Puluhan Massa Gelar Aksi Damai, Datangi Pj Bupati Banyuasin

Artinya, imsak bukanlah waktu subuh, tetapi merupakan waktu untuk bersiap-siap mengakhiri aktivitas makan dan minum karena beberapa saat lagi akan memasuki waktu subuh.

Jadi, saat imsak masih diperbolehkan untuk makan dan minum, tetapi hal ini sebaiknya dilakukan untuk kali terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: