Walau Pahit, Ternyata Biji Duku Punya Vitamin C untuk Tingkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Buah duku--
BACA JUGA:Inilah Sejumlah Usulan Pemekaran Kabupaten di Sumsel, 2 Daerah Berkas Sudah Lengkap
Cuci biji duku dengan air bersih untuk menghilangkan kotoran dan residu dari permukaannya. Pastikan biji duku benar-benar bersih sebelum diolah lebih lanjut.
3. Pengeringan
Setelah dicuci, keringkan biji duku. Anda bisa menggunakan oven dengan suhu rendah atau menjemurnya di bawah sinar matahari langsung hingga benar-benar kering. Pastikan biji duku benar-benar kering sebelum dilanjutkan ke langkah berikutnya.
4. Pembakaran dan Penghalusan
BACA JUGA:Cara Jitu Memilih Buah Melon yang Segar dan Matang
BACA JUGA:Harga Bawang Merah Sentuh Angka Rp 60 Ribu, Emak-emak di Sanga Desa Dibuat Pusing
Setelah dikeringkan, biji duku dapat dibakar dengan api kecil atau dipanggang hingga kecokelatan. Proses ini membantu menghilangkan rasa pahit dan mengubah biji duku menjadi bubuk halus. Setelah dipanggang, tumbuk biji duku hingga halus menggunakan alat penghalus seperti penggiling atau blender.
5. Penyeduhan
Bubuk biji duku yang telah halus dapat diseduh dengan air panas untuk membuat ramuan. Campurkan beberapa sendok bubuk biji duku ke dalam air panas, aduk hingga rata, dan biarkan beberapa saat agar meresap.
6. Konsumsi
BACA JUGA:Sewa Mobil, Solusi Tepat untuk Liburan Nyaman dan Bebas Repot
Setelah diseduh, saring ramuan biji duku jika diperlukan, dan minumlah sebagai minuman herbal.
Dengan demikian, biji duku tidak hanya merupakan "limbah" dari buah yang sering kali terbuang, tetapi juga menyimpan potensi besar untuk meningkatkan kesehatan secara menyeluruh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: