Sri Kelola Lidi Sawit Jadi Produk Kerajinan Unik dan Berkualitas

Sri Kelola Lidi Sawit Jadi Produk Kerajinan Unik dan Berkualitas

Kerajinan lidi sawit dari Kecamatan Keluang--

SEKAYU,  - Masih dalam podcast special menyambut Hut Muba ke 68, Dinas Komunikasi dan informatika Kabupaten Musi Banyuasin kembali menghadirkan para pelaku UMKM berdaya saing, inovatif dan kreatif.

Kali ini, bersama host Radio Gema Randik 97 FM Elisa Aniwana, Sri Anggaraini  seorang pengrajin Piring Lidi Sawit dari KUEP Perempuan Mandiri Desa Cipta Praja Kecamatan Keluang membeberkan bahwa dirinya baru satu tahun menekuni usaha ini, dan mampu meraup keuntungan bersama 30 orang anggotanya.


--

Di tengah tantangan ekonomi, lanjutnya para pengrajin Piring Lidi Sawit telah menunjukkan ketahanan dan inovasi dalam mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Produk piring lidi sawit, yang dihasilkan dari bahan alami dan ramah lingkungan, semakin diminati oleh konsumen yang peduli terhadap keberlanjutan.

BACA JUGA:Satu Personil Polres Muba Diberhentikan Tidak Hormat, Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Inilah 5 Aplikasi Dompet Digital Terpercaya, Untuk Transaksi Aman dan Mudah

Sri menceritakan bahan yang digunakan adalah hasil mata pencarian di daerah mereka yaitu lidi sawit yang usianya 20 tahun.

Kegiatan ini memberikan dampak positif, menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan perekonomian lokal. Melalui pelatihan dan dukungan dari berbagai pihak, pengrajin berupaya untuk memperluas pasar dan meningkatkan kualitas produk.

"Hasil kerajinan sudah di pasarkan di beberapa daerah hingga menuju Bali .

Untuk harga dari harga 15000 sedangkan jenisnya tidak hanya Piring Lidi Sawit tapi ada beraneka macam seperti wadah pensil cermin dan lain sebagainya. Untuk pemesanan bisa hubungi *WA Sri  082179822500*.

BACA JUGA:Sudah Mulai Dikerjakan, Begini Perkembangan Pembangunan Tol Betung - Tungkal Jaya

BACA JUGA:Fenomena Tanpa Bayangan, Saat Matahari di Titik Zenith dan Dampaknya bagi Indonesia

Dikatakan Sri "Dengan teknik kerajinan tradisional yang diwariskan turun-temurun, pengrajin tidak hanya menciptakan barang berkualitas, tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal.

Piring ini cocok digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari hidangan sehari-hari hingga acara spesial,"ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: