Pegawai PNM Jadi Korban Penodongan, Disini Lokasinya
Ilustrasi--
HARIANMUBA.COM,- Dua pegawai Permodalan Nasional Madani (PNM) menjadi korban penodongan.
Keduanya bernama Juwita dan Siti, akibatnya Dua Ponsel Android dan Uang Setoran Puluhan juta hilang.
Aksi perampokan ini terjadi di jalan poros perbatasan Desa Srijaya dan Desa Sungai Lilin Kecamatan Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin, Selasa 29 Oktober 2024 sore, sekitar pukul 16.30 WIB.
Pelaku yang melakukan perampokan ini berjumlah 4 orang.
BACA JUGA:Sakit Kepala Sebelah yang Mengganggu? Ini Solusi Praktisnya
BACA JUGA:Pj Bupati Muba Dukung Penuh Percepatan Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera
Usai menjadi korban perampokan empat laki-laki bertopeng, kedua korban langsung pulan ke rumahnya.
Namun hingga saat ini belum juga melaporkan kasus yang dialaminya itu ke pihak kepolisian.
Bedasarkan informasi yang dihimpun koran ini kejadian bermula saat kedua korban baru saja pulang dari tempat kerjanya, dengan berboncengan sepeda motor kedua korban menyusuri jalan desa yang sepi dari lalu lalang kendaraan.
Di tengah perjalanan, keduanya dikejutkan dengan keberadaan balok kayu yang melintang di tengah jalan, hal ini membuat Juwita yang mengemudikan sepeda motor langsung menghentikan laju kendaraanya.
BACA JUGA:Kondisi Pasang Surut Sungai Musi, Picu Penurunan Hasil Tangkapan Ikan Nelayan
BACA JUGA:Pelaku Hilangkan Nyawa Korban RA Terancam Hukuman Mati, Berikut Pengakuannya
Setelah itu diapun meminta Siti untuk turun dan menepikan balok yang melintang di tengah jalan tersebut agar mereka mereka bisa melewati jalan tersebut, namun baru saja turun dari atas sepeda motor, keduanya dikejutkan dengan kemunculan empat pria tak dikenal yang keluar dari dalam hutan di tepi jalan tersebut.
Untuk mengelabui korban agar tak mengenali mereka, keempat perampok yang membawa senjata tajam itupun menutupi mukanya dengan topeng seraya mengacungkan senjata tajam yang dibawanya ke arah kedua korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: