Waspada, Kenali Ciri-Ciri Skincare Overclaim

Waspada, Kenali Ciri-Ciri Skincare Overclaim

Waspada, Kenali Ciri-Ciri Skincare Overclaim--

HARIANMUBA.COM - Maraknya penjualan skincare yang mengandung bahan berbahaya cukup meresahkan masyarakat. Tanpa terkecuali skincare dengan brand ternama, yang sering melakukan overclaim.

Ciri-ciri skincare overclaim kini sedang marak diperbincangkan, terutama di media sosial yang sering menyoroti produk skincare dengan klaim berlebihan.

Beberapa produk mengklaim mengandung niacinamide tinggi, SPF 50, atau retinol yang dapat mengatasi berbagai masalah kulit.

Bahkan, ada yang berani menyatakan bahwa produk mereka bisa mencerahkan kulit dalam waktu singkat.

BACA JUGA:Meski Jarang Dipakai, Ini Alasan Mobil Harus Tetap Ganti Oli

BACA JUGA:Bisa Berakibat Fatal, Berikut Ciri-Ciri Tubuh Overdosis Gula

Klaim-klaim ini jelas merugikan konsumen, terutama ketika harga produk cukup mahal tetapi hasilnya tidak memuaskan.

Dilansir website resminya, BPOM telah meluncurkan program BPOM Goes to Community untuk mendidik masyarakat agar lebih cermat dalam memilih produk tradisional, suplemen, dan kosmetik.

Pada kegiatan tersebut, Deputi BPOM Reri Indriani menekankan pentingnya edukasi agar masyarakat terhindar dari produk berisiko, seperti skincare overclaim.

Dengan memahami ciri-ciri skincare overclaim, kamu bisa lebih bijak dalam memilih produk dan melindungi diri dari produk abal-abal yang berpotensi merugikan kesehatan kulit. Lantas, apa saja ciri-ciri skincare overclaim? Simak penjelasannya berikut ini!

BACA JUGA:Prosedur Serta Info Lelang di BRI

BACA JUGA:Cara Mudah Beli Token Listrik Melalui Aplikasi BRImo

Ciri-ciri skincare overclaim dapat diidentifikasi melalui beberapa hal berikut: Klaim berlebihan Produk yang mengklaim hasil instan, seperti "kulit cerah dalam 3 hari", sering kali merupakan tanda ciri-ciri skincare overclaim.

Klaim semacam ini menyesatkan konsumen sebab perubahan signifikan pada kulit biasanya memerlukan waktu dan perawatan yang konsisten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: