IDI Muba Kecam Dugaan Penganiayaan & Intimidasi terhadap Dokter RSUD Sekayu, Desak Proses Hukum Tegas

IDI Muba Kecam Dugaan Penganiayaan & Intimidasi terhadap Dokter RSUD Sekayu, Desak Proses Hukum Tegas

IDI Muba Kecam Dugaan Penganiayaan & Intimidasi terhadap Dokter RSUD Sekayu, Desak Proses Hukum Tegas--

HARIANMUBA.DISWAY.ID – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Musi Banyuasin menyuarakan kecaman keras atas dugaan penganiayaan dan intimidasi yang dialami seorang dokter spesialis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekayu, Selasa (12/8/2025). 

Insiden tersebut dinilai sebagai bentuk pelanggaran hukum sekaligus ancaman serius terhadap keselamatan tenaga medis.

Ketua IDI Muba, dr. Ichsan Nur Hamdan, MKM, menegaskan bahwa segala bentuk kekerasan terhadap tenaga kesehatan tidak dapat ditoleransi.

“Dokter adalah garda terdepan pelayanan kesehatan. Ancaman, intimidasi, atau penganiayaan bukan hanya melukai tenaga medis secara pribadi, tetapi juga mengganggu hak masyarakat untuk memperoleh layanan kesehatan yang aman dan berkualitas,” ujarnya.

BACA JUGA:Video Viral di Muba, Keluarga Pasien Paksa Dokter Lepas Masker – Netizen Justru Beri Dukungan ke Tenaga Medis

BACA JUGA:Polsek Keluang Ringkus Pelaku Curas, Diamankan Warga Usai Gasak Motor dan HP

IDI mendesak aparat kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus ini dan menindak tegas para pelaku tanpa pandang bulu. 

Selain itu, IDI meminta pihak manajemen rumah sakit, pemerintah daerah, dan seluruh pemangku kepentingan memperkuat sistem keamanan di fasilitas kesehatan.

“Tenaga medis harus bekerja dalam suasana yang aman dan kondusif. Jika keselamatan mereka terancam, kepercayaan publik terhadap layanan kesehatan akan terganggu,” tegasnya.

Lebih lanjut, IDI mengajak masyarakat untuk menghormati dan mendukung profesi tenaga medis sesuai Kode Etik Kedokteran Indonesia (KODEKI) dan peraturan yang berlaku.

BACA JUGA:Polres Muba dan Bulog Gelar Pasar Murah, Salurkan 6 Ton Beras SPHP untuk Warga

BACA JUGA:Bentley Batur Convertible: Mahakarya Terakhir Bermesin W12, Hanya 16 Unit di Dunia

“Kami berdiri bersama sejawat di RSUD Sekayu dan akan mengawal proses hukum kasus ini sampai selesai,” pungkas dr. Ichsan.

Seperti diberitakan sebelumnya ebuah video berdurasi 40 detik yang memperlihatkan aksi dua pria memaksa seorang dokter melepas masker di RSUD Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, viral di media sosial pada Selasa (12/8/2025). 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait