Astaghfirullah! Tidak Ada Masjid di 3 Negara Ini, Sementara 2 Negara Resmi Larang Pembangunan Masjid

Jumat 04-08-2023,05:55 WIB
Reporter : Reno
Editor : Reno

Agama resmi di Monaco adalah Katolik, 85 persen. Agama-agama lain sebetulnya tidak dilarang karena konstitusinya menjamin kebebasan beragama. 

 

Meski begitu, di negara tersebut tidak akan ditemui Masjid atau mushola karena sangat kecilnya populasi Muslim. Jumlah sekitar 200 orang, imigran dari Arab dan Turki.

BACA JUGA:Pj Bupati Apriyadi Sampaikan Dukacita, Atas Meninggalnya Kuyung Kritis

Jika umat Islam ingin beribadah ke masjid mereka harus pergi ke kota lain di negara tetangga seperti Marseille di Perancis.

 

4. Republik San Marino

Repubblica di San Marino, atau Republik San Marino, adalah sebuah negara kecil di Kawasan Eropa Selatan dengan luas hanya 61,2 km persegi, yang dikelilingi oleh negara Italia. 

 

Negara ini merupakan negara kecil nomor 5 di dunia dan didirikan oleh Santo Marinus pada 3 September 301.

 

Meskipun San Marino bukan anggota Uni Eropa, negara ini mengadopsi mata uang Euro karena sistem keuangannya terintegrasi dengan Italia. 

 

Populasi penduduknya kurang dari 50 ribu jiwa, mayoritas di antaranya beragama Katolik dengan persentase mencapai 97 persen. 

BACA JUGA:Mengenal Tol Palembang Indralaya, Ruas Tol Pertama di Sumsel, Diresmikan Langsung Presiden Jokowi

Meskipun begitu, warga di San Marino tergolong sejahtera dengan pendapatan perkapita lebih dari USD 45.000.

Kategori :