Mereka meminta diberikan penjelasan langsung mengenai kelanjutan tol Gilimanuk - Mangwi.
BACA JUGA:Diduga Jadi Pengedar Narkoba, Satresnarkoba Polres Muba Amankan Wanita Bercadar di Kecamatan Lais
BACA JUGA:OJK Resmi Cabut Izin Usaha Asuransi Jiwa Prolife Indonesia, Begini Nasib Pemegang Polis
"Sekarang sudah ada sikap. Komitmennya menanyakan kepastian dari pembangunan jalan tol itu," jelas Perbekel Desa Lalanglinggah I Nyoman Arnawa dikutip dari detikcom.
Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi terbagi menjadi 3 Seksi yakni Seksi 1 Gilimanuk-Pekutatan sepanjang 53,6 km.
Seksi 2 Pekutatan-Soka sepanjang 24,3 km dan Seksi 3 Soka-Mengwi sepanjang 18,9 km.
Tol ini dengan investasi jalan tol Gilimanuk - Mengwi sebesar Rp 24,6 Triliun.
BACA JUGA:Hore! Pertamina Mengumumkan Penurunan Harga BBM Berlaku Mulai 1 November 2023
Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Herry Trisaputra Zuna dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI, Rabu 6 September 2023 lalu mengungkapkan jika tol ini sudah dalam tahap transaksi.
Jalan Tol ini diharapkan dapat menjadi solusi atas permasalahan kemacetan di Jalan nasional.
Sehingga dapat mempersingkat waktu perjalanan menuju Denpasar yang awalnya bisa sekitar 5-7 jam dapat menjadi sekitar 1,5-2 jam.
Dengan dibangunnya jalan tol ini diharapkan dapat meratakan ekonomi di Bali yg saat ini masih belum seimbang dan hanya berpusat pada 9 persen wilayah Bali.
BACA JUGA:Kabar Terbaru Pembangunan Tol Jogja - Bawen, Seksi 6 Ambarawa Bawen Sudah Mulai Kontruksi
BACA JUGA:Harap Jadi Perhatian, Hutama Karya Kurangi Layanan Top Up Tunai di Gerbang Tol
Serta akan meningkatkan produktivitas dan efisiensi distribusi transportasi.