HARIANMUBA.COM,- Mirip di Muba, Muaro Jambi Ternyata Ada Juga Tradisi Bekarang, Bahkan Dibuat Festival.
Bekarang merupakan tradisi yang ada di masyarakat di Kabupaten Muba.
Bekarang bisa diartikan menangkap ikan di sungai ataupun lubuk yang kondisinya sudah mengering akibat kemarau.
Ternyata tradisi bekarang juga ada di Provinsi Jambi tepatnya di Kabupaten Muaro Jambi.
BACA JUGA:Mitos dan Fakta tentang Sedot Lemak yang Harus Anda Ketahui
BACA JUGA:6 Mobil Klasik Istimewa Ditampilkan Dalam ICE 2024, Salah Satunya Pernah Digunakan Ratu Elisabeth II
Bahkan pemerintah daerah setempat Sabtu 24 Agustus 2024 kemarin menggelar festival yang diberi nama Bekarang Lopak Sepanng.
Festival yang mengangkat prosesi adat 'Bekarang' itu merupakan aktivitas tahunan di Desa Tebat Patah yang mencerminkan sinergi antara alam dan manusia.
Dalam tradisi ini, masyarakat setempat bersama-sama memanen ikan di lubuk larangan.
Wilayah perairan yang dilindungi secara adat dan hanya boleh dipanen satu kali dalam setahun, khususnya saat musim kemarau.
BACA JUGA:5 Mobil Terbaik Pilihan Keluarga Indonesia, Berikut Daftarnya
BACA JUGA:Polres Muba Gelar Simulasi Pengamanan Kota, Jelang Pilkada Serentak 2024
Perwakilan Direktur Perfilman Musik dan Media Kemendikbudristek, Nuzul Kristanto menyatakan pelaksanaan festival ini menghidupkan kembali ingatan akan peradaban bangsa yang lahir dari Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari.
“Warisan budaya kami yang kaya harus dijunjung sebagai identitas dan simbol kearifan lokal,” kata Nuzul dalam siaran persnya, Minggu 25 Agustus 2024.
Sementara di tempat yang sama, Direktur Festival Bekarang Lopak Sepang, Anjas Budi mengatakan tradisi tersebut diangkat lantaran telah menjadi warisan budaya kebanggaan masyarakat setempat.