Banyuasin Optimis Jadi Daerah Terbesar Pertama Penghasil Beras di Indonesia

Kabid Tanaman Pangan dan Holtikuktura Dinas Pertanian Sumsel, Tuti Murti SP MSi menjelaskan pada tahun 2022 jumlah produksi padi Sumsel meningkat 8 persen dibandingan tahun sebelumnya.

"Angka itu disumbang dari Banyuasin. Karena 470.602 hektare lahan baku sawah, 37 persennya ada di Banyuasin," ungkapnya.

BACA JUGA:Semarak Lomba Mancing Gabus, Diikuti 300 Peserta

BACA JUGA: Cuaca Ekstrim, Perbaiki Kontruksi Jaringan

 "Jadi, wajar kalau petani berharap, konsentrasi Bupati Banyuasin di sektor pertanian. Tahun 2022 saja produktivitas padi meningkat 8.000 ton dari tahun 2021," ujarnya.

Dukungan Pemprov Sumsel terhadap sektor pertanian di Banyuasin dibuktikan dengan kucuran anggaran.

 "Di tahun 2022, Pemprov Sumsel telah mengucurkan bantuan berupa benih padi dan sarana pertanian di Kecamatan Rambutan dan Rantau Bayur," katanya.

"Dengan 30 segmen penentu produktivitas di Banyuasin. Pada tahun 2023 naik seluas 4.973 hektare. Yang disebar di beberapa kecamatan. Utamanya untuk lahan IP 200," tambahnya.*

Berita ini sudah terbit di harianbanyuasin.com dengan judul Bupati Askolani Optimis Banyuasin Jadi Penyumbang Stok Pangan Nasional Nomor Satu

 

 

Sumber: