Guru Honorer di Muratara Dituntut 10 Bulan Penjara, Karena Pukul Siswi Pakai Rotan

Guru Honorer di Muratara Dituntut 10 Bulan Penjara, Karena Pukul Siswi Pakai Rotan

Guru di Muratara yang dituntut 10 bulan penjara akibat memukul siswi--

Plt Kepala Dinas Pendidikan Muratara, Zazili mengungkapkan ini merupakan insiden di dunia pendidikan.  

Di satu sisi Apinsa merupakan guru yang mengajar di Muratara dan disisi lainnya, korban juga merupakan pelajar di Muratara.

BACA JUGA:Bapak Anak Warga Sungai Lilin Meninggal Kecelakaan di Jalintim Palembang - Jambi, Berikut Kronologisnya

BACA JUGA:Genangan Air di Jalinteng Sekayu - Lubuk Linggau Ini Dikeluhkan Pengguna Jalan

"Semuanya kita serahkan ke putusan hakim. Kita tidak ingin ada kasus seperti ini, baik dari guru maupun dari Murid. Semuanya harus bahu membahu dalam membangun pendidikan," ucapnya. 

Pihaknya menegaskan, sangat menolak aksi kekerasan terhadap pelajar. Namun pihaknya juga tidak berharap, adanya guru dilaporkan gara-gara mendisiplinkan murid.

"Guru guru harus memberikan pendidikan yang edukatif. Ajarkan anak anak dengan pendidikan karakter, supaya mereka bisa memahami, peran dan pentingnya pendidikan," tutupnya. 

Sebelumnya, di media sosial, beredar penjelasan akun Sri Erlan, yang diduga keluarga Ky.  

BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Terima Anugerah Kehormatan Lembaga Adat Melayu Jambi

BACA JUGA:Dapat Pujian Presiden Jokowi, Segini Panjang Jalan yang Berhasil Dibangun Melalui Dana Desa

Dia menuliskan, pada saat kejadian itu, murid kelas 6 ribut dalam kelas. Satu kelas rebut karena di kelas tidak ada guru.

Pada saat itu, Apinsa mengajar di kelas sebelah. Dituliskan juga dalam bahasa daerah, karena merasa terganggu, Apinsa masuk ke kelas 6 itu bawa rotan, tanpa banyak Tanya langsung memukul badan belakang keempat murid, salah satunya KY. Sedangkan murid-murid lain berlari keluar.

Pihak keluarga bukan tidak boleh Ky dipukul, tapi sewajarnya saja. Ada batas. Mungkin di betis. 

Kalau di badan belakang tidak wajar. Selain itu, keluarga Ky menegaskan, sampai sekarang, Apinsa tidak pernah datang menemui keluarga Ky secara langsung. 

BACA JUGA:Heboh Video Gajah Liar Masuk Pemukiman warga di Tulung Selapan, Ini Langkah BKSDA

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: