Hati-Hati Modus Penipuan di WhatsApp Terbaru Tahun 2024, Makin Canggih Korban Tambah Banyak

Hati-Hati Modus Penipuan di WhatsApp Terbaru Tahun 2024, Makin Canggih Korban Tambah Banyak

7 Modus Penipuan Baru Melalui WhatsApp Tahun 2024--

4. Catut MyTelkomsel

Penipuan di WhatsApp lainnya menggunakan nama MyTelkomsel, aplikasi milik operator Telkomsel. Korban akan diminta klik file APK yang dikirimkan. Berikutnya, mereka akan diminta memberikan izin akses pada sejumlah aplikasi, termasuk foto, video, SMS, dan layanan perbankan digital atau fintech.

5. Pengumuman dari Bank

Penipuan lain adalah membuat pengumuman yang seakan berasal dari bank, berisi perubahan tarif transaksi dan transfer yang tidak masuk akal. Pengguna WhatsApp akan diberikan link untuk mengisi formulir yang sebenarnya digunakan pelaku untuk mencuri data mereka.

BACA JUGA:Harga Kacang Tanah di Sanga Desa Naik, Pedagang Somay Keliling Meringis

6. Undangan Video Call Sex (VCS)

Modus lainnya adalah melakukan video call sex (VCS) dari nomor tidak dikenal untuk memeras korban. Pakar keamanan siber Alfons Tanujaya mengatakan modus ini memanfaatkan ketidaktahuan seseorang soal teknologi dan menjadikannya ancaman.

"Kalau ragu dan diperas, hubungi teman yang mengerti dan minta bantuannya untuk menghadapi ancaman-ancaman yang tidak kita mengerti, jangan main mengikuti ancaman saja," paparnya.

7. Pembobolan Rekening dengan Kode QR (Quishing)

Modus quishing adalah kombinasi dari kode QR dan phishing. Pelaku akan memancing korban agar mendapatkan informasi dan detail pribadi mereka.

Saat memindai QR Code, korban biasanya dibawa ke situs tertentu yang bisa melacak aplikasi hingga alamat peta korban. Pelaku kemudian mencuri informasi login dan data pribadi korban.

BACA JUGA:Tim Satgas KTR Muba Lepas Iklan Rokok di Desa Gajah Mati Sungai Keruh, Ini Tujuannya

Cara Menghindari Penipuan di WhatsApp

1. Jangan Unduh File APK dari Sumber Tidak Dikenal: Hindari mengunduh atau menginstal file APK yang dikirim dari orang tak dikenal.

2. Waspadai Link Mencurigakan: Jangan klik link yang diberikan oleh pengirim tidak dikenal atau mencurigakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: