Kurban Kambing Lebih Utama Dibandingkan Sapi, Ini Penjelasan Gus Baha
Ilustrasi--
HARIANMUBA.COM - Dua Hari Lagi, umat Islam akan merayakan hari raya idul adha . hari raya idul adha di maknai dengan penyembelihan hewan kurban berupa kambing, sapk, hingga kerbau.
Dari berbagai jenis hewan kurban tersebut, KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha lebih memilih kurban satu ekor kambing untuk satu orang dibandingkan dengan kurban sapi yang dibagi untuk tujuh orang.
"Menurut saya sepertinya memang kalau sama-sama, tujuh orang dengan satu sapi dibandingkan satu orang satu kambing. Saya lebih ikut pendapat yang mengatakan lebih baik pilih kambing," ungkap Gus Baha
Menurut Gus Baha, pendapat tersebut merupakan pandangan mayoritas ulama.
BACA JUGA:Hutama Karya Garap Pembangunan Simpang Susun di 2 Ruas Tol Trans Sumatera, Begini Perkembangannya
BACA JUGA:Golkar dan PDI Perjuangan Belum Tentukan Dukungan, Bakal Ada Kejutan Besar Pada Pilkada Muba?
Gus Baha menjelaskan bahwa hal ini tertulis dalam kitab-kitab klasik yang membahas tentang fiqih.
Selain itu, dia menambahkan bahwa dalam sejarah kurban yang menceritakan peristiwa kurban Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, Allah mengganti Nabi Ismail dengan kambing, bukan hewan lain.
"Dalam kitab-kitab fiqih, memang kambing lebih utama dibandingkan sapi. Dalam banyak pendapat ulama, alasannya lebih privat," ungkap Gus Baha.
Menurut logika Gus Baha, jika kambing tidak lebih baik dari hewan lain, maka tentu Allah tidak akan mengganti Nabi Ismail dengan kambing dalam peristiwa kurban tersebut.
BACA JUGA:Gara-gara Utang Judi Online, Warga PALI Nekad Buat Laporan Palsu ke Polisi, Ngaku Dibegal
BACA JUGA:Jelang Lebaran Idul Adha, Petani Karet di Muba Lesu, Harga Jual Tak Kunjung Naik
Kurban seekor kambing untuk satu orang juga menandakan sikap ksatria, karena tidak bergantung pada orang lain.
"Andaikan disana ada hewan yang lebih baik, tentunya Allah milih selain kambing. Ini alasannya ulama kalau di kitab-kitab fiqih memang kambing lebih utama ketimbang sapi. Alasan lainnya lebih privat," jelas Ggus Baha.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: