Aktifitas Ilegal Drilling di Muba Makin Marak, Pemprov Sumsel Bakal Bentuk Satgas

HARIANMUBA.COM,- Aktifitas Ilegal Drilling di Muba Makin Marak, Pemprov Sumsel Bakal Bentuk Satgas.

Aktifitas pengeboran sumur minyak ilegal atau Ilegal Drilling di Kabupaten Muba akhir-akhir ini makin marak.

Belakangan ini aktifitas ilegal drilling di Muba tidak hanya merusak lingkungan namun juga menimbulkan korban jiwa.

Hal ini pun menjadi atensi Polda Sumsel dan Pemprov Sumsel.

BACA JUGA:Kemungkinan Besar Ada Kenaikan, Ini Bocoran Gaji PNS Tahun 2025

BACA JUGA:Berlangsung Khidmat, Kejaksaan Negeri Muba Gelar Upacara Hari Bhakti Adhyaksa ke-64

Pj Gubernur Sumsel Elen Setiyadi menyetujui dibentuknya Satuan Tugas (Satgas) untuk menanggani khusus kasus illegal drilling secara komprehensif. 

Persiapan pembentukan Satgas akan dilakukan Rabu 24 Juni 2024 nanti dengan mengundang pihak-pihak terkait. 

Rencana tersebut diungkapkan Kapolda Sumsel A Rachmad Wibowo usai rapat dengan Gubernur Sumsel, SKK Migas dan instansi terkait lainnya di Kantor Gubernur Sumsel, Senin sore 23 Juni 2024.

Kegiatan audiensi dengan Gubernur membahas 4 hal yakni illegal drilling, illegal mining, Karhutla dan kendaraan Over Dimensi dan Over Load

BACA JUGA:Jangan Dianggap Sepeleh, Ini Dampak Ban Motor yang Kurang Angin

BACA JUGA:Sumur Minyak Ilegal Kembali Terbakar Hingga Merenggut Korban Jiwa, Ini Kata Kapolda Sumsel

Gubernur Sumsel merespons dengan sangat baik masukan dari Kapolda terkait illegal drilling, dan akan menindak lanjutinya dengan menggelar Rakor lintas sektoral pada Rabu 24 Juli mendatang.

Rakor tersebut dirasakan perlu mengingat pemberantasan illegal drilling tidak bisa dilakukan oleh satu instansi saja, namun harus sinergis antar instansi, termasuk pemerintah pusat.

Sumber: