Herman Deru Tegaskan Arah Pembangunan Sumsel: Tekan Kemiskinan dan Dorong Percepatan Pelabuhan Tanjung Carat
Herman Deru Tegaskan Arah Pembangunan Sumsel: Tekan Kemiskinan dan Dorong Percepatan Pelabuhan Tanjung Carat--
HARIANMUBA.DISWAY.ID, – Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menegaskan arah kebijakan pembangunan daerah ke depan akan difokuskan pada dua agenda besar, yakni menurunkan angka kemiskinan hingga di bawah dua digit serta mempercepat realisasi pembangunan Pelabuhan Samudera Tanjung Carat sebagai motor penggerak ekonomi Sumsel.
Pernyataan tersebut disampaikan Herman Deru usai menunaikan Salat Jumat berjamaah bersama Wakil Gubernur Sumsel Cik Ujang dan jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Sumsel di Masjid Al-Hayza, Kompleks Kantor Gubernur Sumsel, Jumat (19/12/2025).
Dalam kesempatan itu, Gubernur menyampaikan rasa syukur karena hingga akhir tahun 2025 Pemprov Sumsel masih dapat menjalankan roda pemerintahan dengan stabil di tengah tantangan fiskal. Ia mengakui, kondisi anggaran tahun 2026 diperkirakan masih cukup ketat, namun hal tersebut tidak boleh menjadi penghambat pelaksanaan program prioritas.
“Dengan keterbatasan anggaran, kita justru harus semakin cermat, efektif, dan tepat sasaran dalam menyusun serta menjalankan program. Setiap kebijakan harus benar-benar berdampak bagi masyarakat,” ujar Herman Deru.
BACA JUGA:Pemprov Sumsel dan Polda Perkuat Koordinasi Jelang Nataru, Fokus Keamanan hingga Infrastruktur
BACA JUGA:Pimpin Apel Operasi Lilin Musi 2025, Herman Deru Tegaskan Prioritas Keamanan Nataru di Sumsel
Ia menekankan bahwa efisiensi belanja pemerintah harus dibarengi dengan peningkatan kualitas perencanaan dan pengawasan. Menurutnya, anggaran daerah merupakan amanah rakyat yang wajib dikelola secara bertanggung jawab.
Meski demikian, Herman Deru memastikan kesejahteraan ASN tetap menjadi perhatian. Ia menegaskan tidak akan ada pengurangan pendapatan ASN, termasuk pada tahun anggaran 2026. Langkah tersebut dinilai penting untuk menjaga motivasi dan kinerja aparatur dalam memberikan pelayanan publik.
“Saya ingin keseimbangan antara penghargaan dan kinerja. ASN harus bekerja dengan ikhlas dan profesional, sehingga pelayanan kepada masyarakat tidak menimbulkan keluhan,” tegasnya.
Gubernur juga menyoroti pentingnya output nyata dari setiap kegiatan pemerintahan, termasuk perjalanan dinas. Menurutnya, setiap aktivitas harus memiliki manfaat yang terukur dan berkontribusi langsung terhadap pembangunan daerah.
Di sisi lain, Herman Deru mengapresiasi capaian pendapatan daerah, khususnya dari sektor pajak, yang menunjukkan tren positif. Ke depan, Pemprov Sumsel akan semakin selektif dalam belanja dan memprioritaskan program yang menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.
BACA JUGA:Listrik PLN Sering Padam Jelang Nataru, Warga Sungai Lilin dan Babat Supat Mengeluh
BACA JUGA:Jalintim Palembang–Jambi Padat Merayap Jelang Nataru, Pengendara Harapkan Tol Segera Tersambung
Ia turut menyinggung capaian indikator makro daerah yang dinilai berada pada jalur positif, termasuk pengendalian inflasi yang relatif stabil. Keberhasilan tersebut, kata dia, tidak lepas dari implementasi program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang mendapat perhatian dari pemerintah pusat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: