6 Remaja Asal Ogan Ilir yang Diduga Jadi Korban Perdagangan Orang Sudah Dipulangkan

6 Remaja Asal Ogan Ilir yang Diduga Jadi Korban Perdagangan Orang Sudah Dipulangkan

Salah satu remaja asal Ogan Ilir yang diduga jadi korban perdagangan orang saat disambut kepulangannya--

HARIANMUBA.COM,- 6 Remaja Asal Ogan Ilir yang Diduga Jadi Korban Perdagangan Orang Sudah Dipulangkan.

Sebanyak 6 Pemuda yang sebelumnya dikabarkan jadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) telah dipulangkan.

Keenam remaja tersebut berasal Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir.

Para remaja ini menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Kamboja.

BACA JUGA:Pasokan Daging Sapi di Sanga Desa Menurun, Untungnya Harga Masih Tetap Stabil

BACA JUGA:Tim Gabungan Polda Sumsel Gelar Razia Narkoba di Tangga Buntung, Ini Hasilnya

Kepulangan para remaja ini disambut langsung Wakil Bupati Ogan Ilir, Ardani, Senin, 22 Juli 2024.

Penyambutan enam PMI asal Kabupaten Ogan Ilir yang dipusatkan di Ruang Rapat Utama Bupati Ogan Ilir ini, berlangsung penuh keharuan. 

Dimana, isak tangis terjadi antara enam pekerja dengan keluarga masing-masing.

Dalam sambutannya, Wabup Ogan Ilir menyampaikan, bahwa kepulangan para pekerja ini ke Kabupaten Ogan Ilir, berkat upaya dari Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir. 

BACA JUGA:Kapolda Sumsel: Kabupaten Muba Rugi Rp 4.8 Triliun Akibat Kerusakan Lingkungan Dampak Pengeboran Minyak Ilegal

BACA JUGA:Viral, Salah Satu Peserta Aksi Damai Eks Karyawan PT Pinago Pingsan Lalu Meninggal Dunia

"Sesuai arahan Bupati Ogan Ilir, untuk segera memulangkan warga Ogan Ilir yang jadi korban TPPO di Kamboja. Dan alhamdulillah, keenamnya pulang dengan selamat ke Ogan Ilir," ucapnya.

Wabup Ogan Ilir juga berharap, bahwa kejadian seperti ini tidak akan terulang lagi di masa yang akan datang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: