Selain itu, makanan olahan cenderung rendah serat dan nutrisi lain yang penting bagi tubuh.
Setiap 50 gram daging olahan yang dimakan bisa meningkatkan risiko terhadap penyakit jantung sebanyak 42 persen.
Hal tersebut bisa terjadi karena daging olahan biasanya tinggi akan garam.
BACA JUGA:Presiden Jokowi Resmikan Tol Bengkulu, Bagaimana Kabar Tol Lubuk Linggau Bengkulu
Efeknya sangat berbahaya untuk tekanan darah, terutama pada orang-orang yang memiliki hipertensi.
Penyakit jantung dan risiko stroke juga menghantui. Apalagi, kandungan lemak jenuhnya juga bisa menyebabkan kegemukan dan obesitas.
Oleh sebab itu tidak dianjurkan terus-terusan mengonsumsi daging olahan untuk sarapan.
2. Sereal Olahan yang Tinggi Gula
Beberapa sereal sarapan yang dijual di pasaran mengandung kadar gula yang tinggi.