Yuk! Intip Lebih Jauh Mengenai Ikan Salai, Sejarah - Cara Pembuatannya..

SEKAYU, HARIANMUBA.COM - Ikan Salai sudah tidak asing lagi si telinga masyarakat Sumatera Selatan khususnya Musi Banyuasin. Selain cita rasanya yang khas, Ikan Salai ternyata bisa awet hingga lebih dari satu tahun.

 

Kira-kira bagaimana cara membuat ikan salai agar awet dan punya cita rasa yang enak, yuk simak artikel ini hingga selesai!

 

Sejarah Mengenai Ikan Salai

 

Ikan salai dikenal dengan sebutan ikan asap. Ikan segar diambil, dibersihkan jeroannya, kemudian disalai atau diasapi. Jadilah, ikan asap yang memiliki cita rasa enak dan awet. Nah nama ikan salai sendiri berasal dari proses masaknya yang disalai atau diasap.

 

Nah katanya, Ikan Salai ini muncul secara tidak sengaja loh. Konon, masyarakat melakukan proses penjemuran daging ikan dengan terik matahari. Sayangnya, terik matahari tidak selalu ada. Sehingga cara yang ditempuh adalah memanaskannya dengan api melalui asapnya.

BACA JUGA:Kejagung Resmi Copot Kepala Kejari Lahat, Ini Jabatannya Sekarang...

Proses ini membuat warna ikan menjadi kecoklatan dengan aroma yang khas. Yang menarik, cita rasanya menjadi lebih enak lantaran diasapi. Alhasil, metode pengasapan ini terus dikembangkan sampai hari ini.

 

Pengasapan ini menjadi solusi utama dikala banyaknya ikan tangkapan di kawasan tersebut. Bila ikan tidak bisa didistribusikan semuanya, dan dikhawatirkan ikan akan membusuk, makanya, ikan-ikan ini kemudian diasapi.

 

Sumber: