Peringatan Hari Kependudukan Dunia di Indramayu, Saatnya Mewujudkan Kesetaraan Gender yang Sejati

Peringatan Hari Kependudukan Dunia di Indramayu, Saatnya Mewujudkan Kesetaraan Gender yang Sejati

Peringatan hari kependudukan dunia 2023--

Karena itu, dia berharap kepada remaja yang tergabung dalam Generasi Berencana (GenRe) agar bisa menjadi teman sebaya yang mampu mencarikan solusi positif bagi rekan-rekannya yang bermasalah, termasuk rekan perempuan. Sehingga mereka dapat bangkit dan merasa tidak terpinggirkan.

"Untuk mencapai kesetaraan gender sejati, penting bagi kita untuk memberikan kesempatan yang sama bagi semua anak, tanpa memandang jenis kelamin mereka, sehingga mereka dapat berkontribusi secara penuh dalam pembangunan negara," tutur Bonivasius.

BACA JUGA:Uang Komite SMA N 19 Palembang Diduga Dikorupsi, Mantan Kepsek dan Ketua Komite Ditahan

BACA JUGA:Presiden Jokowi Resmikan Tol Bengkulu, Bagaimana Kabar Tol Lubuk Linggau Bengkulu

Kesehatan juga menjadi aspek penting dalam mencapai kesetaraan gender.

Pasalnya, perempuan sering menghadapi tantangan kesehatan yang unik, seperti kehamilan, persalinan, dan risiko penyakit tertentu. 

Sayangnya, masih terdapat kesenjangan dalam akses terhadap layanan kesehatan yang memadai bagi perempuan, terutama di daerah pedesaan.

Berdasarkan data Statistik Kesejahteraan Rakyat BPS Tahun 2022, perempuan pernah kawin usia 15-49 tahun yang proses melahirkan terakhirnya di fasilitas kesehatan di perkotaan sebesar 93,76%, sementara di perdesaan sebesar 85,51%. 

BACA JUGA:Kemenag Muba Gelar Sosialisasi dan Launching Kampung Moderasi Binaan Penyuluh Agama

BACA JUGA:Kemenag Muba Gelar Sosialisasi dan Launching Kampung Moderasi Binaan Penyuluh Agama

Data di atas menunjukkan adanya ketidaksetaraan akses terhadap layanan kesehatan reproduksi antara wilayah perkotaan dan pedesaan di Indonesia.

Ketidaksetaraan ini juga meningkatkan kerentanan perempuan dan anak perempuan terhadap praktik-praktik berbahaya dan kematian ibu yang sesungguhnya dapat dicegah. 

"Diperlukan upaya yang lebih besar untuk memastikan bahwa perempuan memiliki akses yang setara terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas," kata Bonivasius.

Menurut Bonivasius, kesetaraan gender bukanlah sekedar isu perempuan, tetapi merupakan tanggung jawab seluruh masyarakat.

BACA JUGA:Mengejutkan, Harga Daging Ayam Di Wilayah Muba Ini Hampir Menyentuh Angka 40 Ribu Perkilo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: